kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Senjata lawan virus corona, berikut 8 cara meningkatkan imunitas tubuh


Selasa, 13 Oktober 2020 / 00:00 WIB
Senjata lawan virus corona, berikut 8 cara meningkatkan imunitas tubuh


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Di rumah saja selama pandemi virus corona baru untuk mengikuti anjuran pemerintah, bukan berarti Anda tidak bisa meningkatkan imunitas tubuh, ya.

Hendri Pardede, healthy lifestyle coach, mengatakan, ada delapan cara untuk mendongkrak imunitas tubuh saat #dirumahaja selama PSBB dan pandemi virus corona.

"Senjata-senjata yang bisa kita lakukan untuk melawan virus corona," katanya dalam video suplemen bertajuk Jakarta Pasti Bisa kerjasama MRT Jakarta dan iDea Run.

Hendri menyebut delapan cara meningkatkan imunitas tubuh tersebut: NEW START. Singkatan dari Nutrition, Exercise, Water, Sun, Temprament, Air, Rest, Trust.

8 cara meningkatkan imunitas tubuh

Berikut delapan cara meningkatkan imunitas tubuh saat #dirumahaja selama PSBB dan pandemi virus corona:

Baca Juga: Ini lima alasan jalan kaki latihan terbaik selama pandemi corona

ilustrasi kesehatan Salad Buah

1. Nutrition (nutrisi)

Menurut Hendri, apa yang Anda konsumsi akan menentukan kualitas daya tahan tubuh. "Anda harus mengonsumsi makronustrisi dan mikronustrisi secara seimbang," ujar Founder Olah Fit ini.

Makronutrisi, misalnya, makanan yang mengandung karbohidrat, protein, juga lemak. Sedang mikronutrisi, contohnya, makanan mengandung vitamin dan mineral.

"Makronutrisi dan mikronutrisi bisa meningkatkan metabolisme," kata Hendri. "Makanan dengan nutrisi sehat dan seimbang merupakan senjata melawan virus corona".

Yang tidak kalah penting, cara mengolah makanan juga berpengaruh terhadap kandungan nutrisi. Karena itu, mengolah makanan harus direbus, dikukus, dan ditumis

Kemudian, Hendri menegaskan, hindari makanan olahan. "Konsumsi makanan yang sebenarnya. Contoh, jambu biji, makanlah yang sebenarnya, jangan jus dalam kemasan," imbuh Hendri.

Baca Juga: Olahraga teratur bisa menurunkan risiko terkena penyakit kanker



TERBARU

[X]
×