Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ejakulasi dini bisa membuat Anda merasa frustasi saat melakukan hubungan seks. Selain stres, ini hal yang menyebabkan ejakulasi dini.
Ejakulasi dini membuat para laki-laki tidak nyaman saat melakukan hubungan seks.
Baca Juga: 6 Makanan Ini Bisa Meningkatkan Libido Laki-Laki
Bahkan, ejakulasi dini bisa membuat hubungan Anda dengan pasangan menjadi buruk.
Mengutip dari WebMD, ejakulasi dini merupakan kondisi Anda mengalami orgasme sebelum hubungan seksual atau kurang dari satu menit setelah memulai hubungan seks.
Penyebab ejakulasi dini
Belum diketahui penyebab utama seseorang menderita ejakulasi dini. Tapi, senyawa kimia di otak bisa menjadi salah satu pemicunya.
Laki-laki memiliki kadar serotonin yang rendah di otak. Mereka cenderung membutuhkan waktu yang lebih singkat untuk ejakulasi.
Ada dua faktor yang bisa mempengaruhi ejakulasi dini:
Faktor emosional
- Depresi
- Stres
- Cemas
- Hubungan dengan pasangan bermasalah
- Merasa bersalah
- Kurang percata diri
- Perasaan negatif tentang hubungan seks
Faktor fisik
- Tingkat hormon tidak biasa
- Tingkat neurotransmitter yang tidak teratur
- Peradangan atau infeksi pada prostat atau uretra
- genetik
Mengatasi ejakulasi dini secara alami
Ejakulasi dini bisa dilakukan secara alami tanpa konsumsi obat kimia, berikut ulasannya:
1. Mengubah asupan makanan Melansir
Healthline, kekurangan zat besi dan magnesium akan berpengaruh pada ejakulasi dini.
Untuk itu, menambah makanan yang kaya akan zat besi dan magnesium sangat direkomendasikan untuk mencegah ejakulasi dini.
Beberapa jenis makanan yang direkomendasikan adalah tiram, biji labu, kedelai, yogurt, bayam, kacang almond, kacang merah, buncis, biji wijen, daging sapi dan kambing, coklat hitam, dan bawang.
2. Melakukan senam kegel
Menurut penelitian pada Jurnal Therapeutic Advances in Urologi di tahun 2014, senam kegel bisa membantu masalah ejakulasi dini dengan mengontrol refleks ejakulasi sehingga meningkatkan waktu untuk mencapai klimaks.
Mayo Clinic juga menjelaskan bahwa senam kegel akan meningkatkan kekuatan otot dasar panggul sehingga bisa menunda ejakulasi.
Satu set senam kegel terdiri dari 10 kali pengulangan dan direkomendasikan untuk melakukan setidaknya tiga set yang diulangi sebanyak tiga kali sehari.
3. Melakukan teknik berhenti sebentar
Melansir Healthline, teknik berhenti sebentar atau stop-start technique berguna untuk mengontrol orgasme dengan mengurangi kepuasan yang dirasakan.
Teknik ini dilakukan dengan menghentikan aktivitas seksual sementara waktu ketika dirasa akan ejakulasi.
Ketika dirasa sudah tidak terlalu bernafsu, aktivitas seksual bisa dimulai kembali.
Teknik ini bisa dilakukan beberapa kali jika diperlukan untuk membantu dalam mengontrol ejakulasi.
4. Melakukan teknik jeda dan remas
Teknik jeda dan remas atau pause-squeeze technique akan menghentikan ejakulasi dini dengan mengurangi gairah seksual sebelum mencapai klimaks.
Dijelaskan oleh Mayo Clinic bahwa cara melakukan teknik ini adalah dengan menghentikan aktivitas seksual ketika akan ejakulasi.
Kemudian, Anda atau pasangan meremas bagian ujung penis ketika kepala penis berada di dalam vagina.
Remasan yang dilakukan bisa berlangsung beberapa detik hingga keinginan untuk ejakulasi tidak dirasakan lagi.
Namun jika muncul rasa sakit atau tidak nyaman karena teknik ini, maka direkomendasikan untuk menggunakan teknik berhenti sebentar atau stop-start technique.
Baca Juga: Rutin Melakukan Hubungan Seks Bisa Menguatkan Jantung Laki-Laki
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News