kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.897.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.290   90,00   0,56%
  • IDX 7.863   -35,43   -0,45%
  • KOMPAS100 1.108   -2,58   -0,23%
  • LQ45 815   -5,83   -0,71%
  • ISSI 266   0,14   0,05%
  • IDX30 422   -2,47   -0,58%
  • IDXHIDIV20 487   -0,56   -0,11%
  • IDX80 123   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 129   2,56   2,02%
  • IDXQ30 136   -0,45   -0,33%

Robotik TKR, Terobosan Baru Operasi Lutut di Siloam Hospitals Mampang


Selasa, 19 Agustus 2025 / 18:25 WIB
Robotik TKR, Terobosan Baru Operasi Lutut di Siloam Hospitals Mampang
ILUSTRASI. Siloam Hospital Mampang: Robot TKR (Total Knee Replacement), sistem robotik canggih yang dirancang untuk membantu dokter bedah melakukan operasi penggantian sendi lutut dengan tingkat presisi tinggi


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Teknologi kini semakin berperan penting dalam dunia kedokteran, terutama di bidang bedah ortopedi.

Salah satu inovasi yang mulai banyak digunakan rumah sakit terkemuka adalah Robot TKR (Total Knee Replacement), sistem robotik canggih yang dirancang untuk membantu dokter bedah melakukan operasi penggantian sendi lutut dengan tingkat presisi tinggi.

Operasi TKR bertujuan mengganti sendi lutut yang rusak akibat osteoartritis atau cedera lain. Dengan bantuan robot, prosedur ini dapat dilakukan lebih akurat dan minim invasif.

Baca Juga: Siloam Genjot Transformasi Digital lewat AWS, Perkuat Layanan Kesehatan Berbasis AI

“Penggunaan robot dalam TKR meningkatkan ketepatan pemotongan tulang dan penempatan implan sesuai anatomi masing-masing pasien. Hasilnya, pemulihan lebih cepat, nyeri pascaoperasi berkurang, serta umur implan lutut lebih panjang,” jelas Prof. Dr. dr. Ismail Hadi Soebroto Dilogo, Sp.OT. Subsp.P.L (K), Subspesialis Panggul dan Lutut di Siloam Hospitals Mampang dalam keterangannya, Senin (18/8/2025).

Teknologi ini menggunakan navigasi real-time, sehingga robot bekerja layaknya “asisten” bedah yang memastikan prosedur sesuai standar terbaik. Meski begitu, keputusan klinis tetap berada di tangan dokter, menjadikan kolaborasi antara keahlian manusia dan kecanggihan mesin sebagai kombinasi optimal untuk hasil operasi yang superior.

Baca Juga: Disiarkan Langsung, RS Siloam Operasi Batu Empedu Robotik Pertama dengan Da Vinci Xi

Keunggulan Robotic TKR dibanding Metode Konvensional

  • Pemulihan lebih cepat – Pasien sudah dapat mulai latihan pergerakan di hari yang sama pascaoperasi, dibanding metode konvensional yang butuh 1–2 hari.
  • Sayatan lebih kecil & minim invasif – Risiko perdarahan dan infeksi lebih rendah.
  • Durasi operasi lebih efisien – Berkat perencanaan akurat dan panduan navigasi robotik.
  • Nyeri pascaoperasi lebih ringan – Karena trauma jaringan lebih minim.

Banyak pasien menunda operasi lutut karena khawatir akan rasa sakit, pemulihan yang lama, atau hasil yang kurang optimal.

Robotic TKR menjawab kekhawatiran tersebut dengan akurasi tinggi, risiko kesalahan yang sangat minim, dan pengalaman perawatan yang lebih nyaman.

Baca Juga: Siloam Hospitals Hadirkan Deteksi Dini dan Operasi Minim Invasif untuk Penyakit Paru

Siloam Hospitals Mampang menjadi salah satu pusat kesehatan di Indonesia yang telah mengadopsi teknologi ini sebagai bentuk komitmen memberikan pelayanan ortopedi berstandar internasional.

“Kami percaya, kehadiran teknologi robotik dalam TKR bukan sekadar inovasi, tetapi lompatan besar menuju era perawatan kesehatan yang lebih personal, aman, dan efektif,” ujar Prof. Ismail.

Selanjutnya: Indeks Saham Bahan Baku Melemah, Analis Rekomendasikan Sejumlah Saham Ini

Menarik Dibaca: Hujan Lebat Turun Merata, Ini Peringatan Dini Cuaca Besok (20/8) di Jabodetabek

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×