Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
4. Mengurangi kecemasan dan stress
Melansir Kemkes.go.id, manfaat rebusan daun salam yang lainnya adalah mengurangi kecemasan dan stres. Daun salam mengandung zat bernama linalol yang mampu menurunkan hormon stres dalam tubuh. Zat ini biasanya banyak terkandung di dalam aromaterapi.
Baca Juga: Cara Konsumsi Bawang Bombai agar Efektif Menurunkan Kolesterol Tinggi
5. Mencegah hipertensi
Manfaat daun salam lainnya yakni bisa menjadi obat untuk menurunkan tekanan darah yang ada di dalam tubuh, sehingga dapat menghindarkan Anda dari hipertensi. daun salam yang mengandung flavonoid yang cukup tinggi dipercaya mampu menurunkan tekanan darah.
6. Meningkatkan kesehatan jantung
Asam caffeic merupakan senyawa organik penting yang ditemukan dalam daun salam. Senyawa itu berguna untuk meningkatkan kesehatan jantung. Asam caffeic dapat membantu menghilangkan LDL atau kolesterol jahat dari sistem kardiovaskular.
7. Menurunkan kadar asam urat
Melansir Kemkes.go.id, sudah bukan rahasia bila daun salam merupakan obat herbal asam urat. Daun salam mengandung senyawa aktif kuersetin, miristin, dan mirisetin yang berperan untuk menurunkan kadar asam urat. Untuk mengatasi asam urat, Anda cukup merebus daun salam dengan 10 gelas air. Tunggu hingga mendidih dan tersisa setengahnya. Minum air rebusan tersebut dua kali sehari.
Baca Juga: 5 Sayuran untuk Menyehatkan Ginjal dan Menurunkan Kreatinin
8. Menyembuhkan luka
Dikutip dari Kompas.com, orang-orang zaman dulu memanfatkan daun salam sebagai obat penyembuh luka. Caranya, menutup luka dengan daun salam yang sudah ditumbuk hingga keluar sarinya. Tradisi ini kemudian mengantarkan ilmuwan untuk meneliti manfaat daun salam dalam menyembuhkan luka.
Studi yang terbit pada 2006 tersebut menunjukkan, luka terbuka pada tikus berhasil sembuh dengan daun salam. Meski belum ada penelitian pada manusia, tetapi para ahli menyakini bahwa kandungan antiinflamasi pada daun salam mampu membantu penyembuhan luka.