kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.902.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.252   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.979   35,44   0,51%
  • KOMPAS100 1.017   5,67   0,56%
  • LQ45 775   6,70   0,87%
  • ISSI 229   -0,33   -0,15%
  • IDX30 399   4,12   1,04%
  • IDXHIDIV20 462   7,01   1,54%
  • IDX80 114   0,66   0,58%
  • IDXV30 116   1,10   0,95%
  • IDXQ30 129   1,21   0,95%

Progres vaksinasi cukup pesat, penyelenggaraan event besar tak jadi masalah


Selasa, 12 Oktober 2021 / 09:15 WIB
Progres vaksinasi cukup pesat, penyelenggaraan event besar tak jadi masalah


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional  (PON) XX  berpotensi meningkatkan penyebaran kasus Covid-19. Titik mobilitas paling tinggi saat ini berada di Papua, tempat pesta olahraga tersebut dihelat. 

Rawannya penularan Covid-19 tidak hanya terjadi pada hari pelaksanaan saja, tetapi juga setelah PON berakhir dimana para atlet dan peserta PON akan kembali ke daerahnya masing-masing. 

Menurut, Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan, penyelenggaraan acara-acara besar secara offline sudah tidak masalah saat ini sepanjang telah dipersiapkan secara terukur dan terencana. 

Baca Juga: Satgas Penanganan Covid-19 optimistis potensi gelombang ketiga dapat dicegah

"Saat penyelenggaraan acara, standar protokol kesehatan juga harus dilaksanakan," ujarnya pada Kontan.co.id, Senin (11/10).

Di luar negeri, lanjut Trioksa, sudah banyak diselenggarakan acara-acara besar terutama di negara yang disiplin dan cepat dalam menjalankan program vaksinasi. Contohnya, ada piala Eropa dan liga-liga sepakbola. 

Dia melihat program vaksinasi di Indonesia juga sukses. Kebijakan pemerintah yang mempersyaratkan sertifikat vaksin dalam melakukan mobilitas bisa memitigasi penyebaran Covid-19. 

"Hal itu  terbukti berhasil, dimana jumlah kasus positif Covid-19 trennya semakin menurun," pungkas Trioksa.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Kini ada 10 vaksin yang digunakan di Indonesia, 1 vaksin diberikan 3 kali suntikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×