kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.199   57,86   0,81%
  • KOMPAS100 1.105   10,32   0,94%
  • LQ45 877   10,94   1,26%
  • ISSI 221   0,89   0,40%
  • IDX30 448   5,61   1,27%
  • IDXHIDIV20 539   4,64   0,87%
  • IDX80 127   1,22   0,97%
  • IDXV30 135   0,58   0,43%
  • IDXQ30 149   1,55   1,05%

Peringatan Bagi Penderita GERD, 8 Aktivitas Ini Bisa Picu Asam Lambung Melonjak


Kamis, 22 Juni 2023 / 04:32 WIB
Peringatan Bagi Penderita GERD, 8 Aktivitas Ini Bisa Picu Asam Lambung Melonjak
ILUSTRASI. Berikut sederet aktivitas sehari-hari yang memicu asam lambung naik.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

3. Makan terlalu banyak 

Makan terlalu banyak bisa memperbesar renggangan perut, yang tidak hanya menimbulkan rasa kenyang atau kembung, tetapi juga memberi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah (LES). 

Melansir Gastroconsa, 20 Desember 2019, LES adalah otot yang membuka dan menutup dalam organ tubuh, yang berfungsi menurunkan ke perut. 

Ketika seseorang terlalu banyak makan, maka tekanan pada perut bisa membuat LES terbuka, dan memungkinkan isi perut bocor kembali ke kerongkongan. 

Asam lambung yang bocor inilah yang menyebabkan perut terasa mulas. 

 Baca Juga: Cairan Naik dari Lambung ke Kerongkongan, Ini Makanan Terbaik & Terburuk untuk GERD

4. Stres 

Rutinitas sehari-hari, seperti bekerja, sekolah, mengasuh anak, menonton televisi seharian, sewaktu-waktu bisa memicu stres. 
Melansir Roswllness, 3 Juli 2020, stres meningkatkan produksi hormon kortisol, hormon yang juga bisa mempengaruhi sistem pencernaan. 

Akibatnya, seseorang yang mengalami stres bisa memicu asam lambung naik. 

5. Minum terlalu banyak saat makan 

Minum air dalam jumlah yang cukup memang baik bagi tubuh. Akan tetapi, hati-hati jika minum terlalu banyak saat makan. 

Minum terlalu banyak selama makan bisa mengencerkan asam lambung yang dibutuhkan untuk pencernaan. 

Pastikan Anda meminum air dalam jumlah cukup. Minum cukup air, tidak kurang dan tidak lebih, bisa membantu menerna makanan. 

Melansir laman Kemenkes, 19 September 2018, kebutuhan cairan tiap orang memang berbeda-beda. 

Pada orang dewasa, umumnya konsumsi air putih yang disarankan yaitu sekitar 8 gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter. 

Selain dari minuman, makanan juga dapat memberikan asupan cairan pada tubuh yaitu sekitar 20 persen. 

Cairan dari makanan terutama diperoleh dari buah dan sayur, misalnya bayam dan semangka yang mengandung 90 persen air. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×