kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Perhatikan perbedaan flu biasa dan COVID-19, gejalanya mirip!


Senin, 28 September 2020 / 10:40 WIB
Perhatikan perbedaan flu biasa dan COVID-19, gejalanya mirip!
ILUSTRASI. Karena gelajanya yang mirip, perbedaan flu biasa dan COVID-19 menjadi cukup sulit untuk diamati.


Sumber: Japan Today | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengingat penyebaran virus corona (SARS-CoV-2) yang masih belum terkendali, rasanya penting untuk mengetahui perbedaan flu biasa dan Covid-19 agar upaya pencegahan bisa lebih cepat dilakukan.

Secara umum, baik flu biasa maupun Covid-19 memiliki gejala yang cukup mirip. Mulai dari sakit tenggorokan, demam, batuk, sesak napas, sakit kepala, hingga merasa kelelahan.

Gejala Covid-19 yang mirip dengan flu biasa tersebut membuat penyakit ini sering terlambat diatasi. Akibatnya, penularan cepat meluas hingga menimbulkan kematian.

Banyak orang juga yang menggangkap remeh gejala Covid-19 sebagai flu biasa dan tidak melakukan penanganan yang serius.

Maka dari itu, perlu diperhatikan dengan seksama mengenai perbedaan flu biasa dan Covid-19.

Baca Juga: Masih belum lenyap, begini cara penyebaran virus corona menurut WHO

Perbedaan flu biasa dan Covid-19

Perbedaan flu biasa dan Covid-19 yang paling utama adalah, orang dengan flu akan merasakan gejala atau sakit di beberapa bagian pada minggu pertama. Sementara penderita Covid-19 baru akan merasa sakit di minggu kedua atau bahkan ketiga.

Orang yang terserang Covid-19 juga akan merasakan sakit atau gejala yang lebih lama daripada orang yang terserang flu biasa.

Perbedaan flu biasa dan Covid-19 yang berikutnya adalah, penderita Covid-19 akan mengalami penurunan fungsi indera pengecap dan indera penciuman.

Baca Juga: PSBB Jakarta berlaku lagi, perhatikan 8 saran WHO berikut untuk cegah virus corona




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×