kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penyebab dan ciri-ciri darah rendah ini perlu Anda ketahui


Senin, 08 Februari 2021 / 12:13 WIB
Penyebab dan ciri-ciri darah rendah ini perlu Anda ketahui


Penulis: Belladina Biananda

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tidak hanya tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah atau hipotensi bisa jadi tanda masalah kesehatan. Anda perlu memerhatikan ciri-ciri darah rendah dan segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapat perawatan yang sesuai.

Mengutip dari Premier Health (premierhealth.com), tekanan darah normal manusia adalah 120/80 mmHg. Sedangkan seseorang tergolong menderita hipotensi jika tekanan darahnya 90/60 mmHg. Masalah terjadi saat tekanan darah yang rendah disertai dengan beberapa gejala.

Mulai dari pusing, pingsan, dan lain sebagainya. Tentu saja Anda perlu segera mengatasi hal tersebut. Jika tidak, kegiatan Anda sehari-hari bisa terganggu. Bahkan, kondisi kesehatan bagian tubuh yang lain pun bisa ikut terkena dampaknya.

Ciri-Ciri Darah Rendah

Setiap orang mengalami ciri-ciri darah rendah yang berbeda-beda. Misalnya, pusing, pingsan, dehidrasi, konsentrasi menurun, penglihatan mengabur, demam, kelelahan, dan detak jantung meningkat. Tekanan darah rendah menyebabkan suplai oksigen ke seluruh bagian tubuh terganggu.

Otak dan organ vital lain yang tidak mendapat oksigen serta nutrisi sesuai dengan kebutuhan tidak bisa berfungsi secara normal. Akibatnya, sistem dalam tubuh Anda akan terganggu. Anda perlu menjalani beberapa pemeriksaan dokter untuk mengetahui perawatan apa yang tepat untuk dilakukan.

Baca Juga: Infused water buah yang baik diminum penderita diabetes melitus

Penyebab Darah Rendah

Premier Health mengatakan bahwa ada banyak hal yang dapat menyebabkan seseorang mengalami hipotensi. Mulai dari terlalu cepat berdiri, istirahat di tempat tidur terlalu lama, jantung bermasalah, kelenjar tiroid yang tidak terlalu aktif, dan kehamilan.

Beberapa jenis pengobatan pun juga dapat menurunkan tekanan darah Anda. Misalnya, pengobatan penyakit parkinson, obat depresi, obat disfungsi ereksi, dan lain sebagainya. Jika Anda mengalami gejala hipotensi setelah mengonsumsi obat tersebut, segera konsultasikan ke dokter.

Hipotensi dapat pula disebabkan oleh tubuh yang kekurangan nutrisi, seperti vitamin B12 asam folat. Maka dari itu, usahakan untuk mengonsumsi makanan bergizi agar kondisi tekanan darah dapat lebih terkontrol.

Baca Juga: Catat, inilah 4 manfaat kopi hitam untuk kesehatan tubuh

Cara Mengatasi Darah Rendah

Hipotensi bisa diatasi dengan mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan dokter. Tak hanya itu, penting pula untuk menerapkan pola hidup sehat agar tekanan darah bisa normal. Pertama, cegah dehidrasi dengan minum banyak air putih.

Kedua, hindari konsumsi alkohol berlebih karena bisa menyebabkan dehidrasi dan mengganggu efek obat yang sedang Anda konsumsi. Ketiga, jangan terburu-buru untuk mengubah posisi tubuh. Misalnya, Anda perlu berdiri secara perlahan setelah duduk.

Selanjutnya: Gula darah tinggi mengancam kesehatan, kenali gejalanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×