kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penyakit jantung bisa menyerang anak, kenali tanda dan gejalanya sejak dini


Jumat, 02 April 2021 / 08:19 WIB
Penyakit jantung bisa menyerang anak, kenali tanda dan gejalanya sejak dini


Reporter: kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Tanda penyakit jantung pada anak bisa berbeda-beda, tergantung kondisi, usia, dan jenis penyakit jantung yang diderita anak. Dilansir dari laman resmi Children’s Healthcare of Atlanta (CHOA), tanda penyakit jantung pada anak yang umum, antara lain:

  • Berat badan anak susah naik
  • Bibir, lidah, atau bantalan kuku berwarna kebiruan
  • Tidak nafsu makan atau susah makan
  • Napas cepat atau sesak napas, bahkan saat istirahat
  • Mudah lelah, bahkan untuk aktivitas seperti menyusui atau makan Keringat bercucuran saat menyusui
  • Sering pingsan, terutama saat anak beraktivitas fisik yang agak berat
  • Detak jantung cepat atau jantung berdebar-debar
  • Sakit dada

Terlepas dari usia atau jenis penyakit jantung pada anak, waspadai jika si kecil kerap sesak napas. Sesak napas bisa jadi tanda penyakit jantung pada anak yang utama.

Jika anak terus-menerus susah napas atau tetap kesulitan bernapas kendati sudah diobati, saatnya memeriksakan si kecil ke ahli jantung anak. Terutama jika si kecil memiliki faktor risiko penyakit jantung seperti berat badan berlebih, diabetes, hipertensi, dan berasal dari keluarga yang mengidap penyakit jantung.

Memiliki anak dengan penyakit jantung memang bukanlah kondisi yang mudah bagi para orangtua. Kendati menakutkan, para orangtua tak perlu berkecil hati. Kemajuan pengobatan modern dapat diandalkan untuk mengatasi penyakit jantung pada anak.

Yang penting, kenali sejak dini tanda-tanda dan gejala penyakit jantung anak agar semakin cepat mendapat pengobatan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Tanda Penyakit Jantung pada Anak",
Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah

Selanjutnya: Minum jus tomat bisa menurunkan risiko penyakit jantung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×