Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Sebagai tambahan, apabila Anda telah bepergian ke China, Thailand, Jepang, Korea Selatan, Hong Kong, Taiwan, Singapura, Malaysia, atau Makau dalam 14 hari terakhir dan Anda mengalami gejala seperti batuk, demam, atau sesak napas, Anda perlu melakukan pengujian apakah terinfeksi atau tidak. Hal ini juga berlaku bagi siapa pun yang merasakan gejala yang sama, jika mereka kembali dari Vietnam, Kamboja, Laos, Myanmar atau bagian dari Italia utara, sejak 19 Februari 2020.
Baca Juga: Cerita tentang Pasien 31, sang penyebar virus di Korea Selatan
Sementara itu, beberapa pelancong diminta untuk mengisolasi diri mereka sendiri walaupun mereka tidak memiliki gejala. Tindakan mengisolasi diri itu berlaku jika Anda telah kembali dari Iran atau kota-kota di Italia utara yang berada di bawah karantina, atau "zona perawatan khusus" di Korea Selatan.
Selain itu, tindakan mengisolasi diri juga baiknya dilakukan oleh orang yang telah melakukan kontak dekat (berjarak 6 kaki atau sekitar 1,8 meter) selama 15 menit dari penderita/orang yang terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Arab Saudi tangguhkan visa, berapa sebenarnya jumlah jemaah asal Indonesia?
Apa yang harus Anda lakukan ketika Anda sendirian?
Otoritas Kesehatan Inggris atau Public Health Inggris (PHE) menyarankan kepada masyarakat untuk mengambil langkah-langkah yang masuk akal, seperti menghindari kontak dekat dengan orang lain. Kemudian, tetap tinggal di rumah selama 14 hari, dan tidak pergi bekerja, sekolah, atau ke tempat umum.
Saat Anda tinggal di rumah, upayakan ruangan memiliki ventilasi yang baik dengan jendela yang bisa terbuka, selain itu Anda berada di ruangan yang terpisah dari orang lain di rumah tersebut. Mintalah bantuan orang lain jika Anda membutuhkan bahan makanan, barang belanjaan, atau obat-obatan lainnya.