kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Pahami efek samping vaksin Covid-19 dan cara menangani secara tepat


Rabu, 30 Juni 2021 / 13:49 WIB
Pahami efek samping vaksin Covid-19 dan cara menangani secara tepat
ILUSTRASI. Pahami efek samping vaksin Covid-19 dan cara menangani secara tepat


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Vaksin Covid-19 sedang digalakkan di seluruh penjuru karena kasus infeksi virus corona meningkat pesat. Jika Anda akan mendapatkan suntikan vaksin Covid-19, pahami efek samping yang bisa terjadi dan cara penanganannya.

Seperti diketahui, pemerintah mulai memberikan vaksin Covid-19 kepada masyarakat umum usia 18 tahun ke atas. Keberlanjutan program vaksinasi ini bisa menjadi angin segar bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.

Ada banyak manfaat vaksin Covid-19 yang bisa diperoleh masyarakat. Tapi, beberapa orang mungkin masih ragu atau khawatir untuk menerima vaksin Covid-19. Apakah Anda termasuk orang yang sedang menunggu giliran untuk mendapatkan vaksin ini?

Jika iya, sebaiknya tidak terlalu cemas karena Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyatakan bahwa vaksin Covid-19 tidak menimbulkan efek samping serius. Efek samping vaksin Covid-19 sama seperti imunisasi pada umumnya.

Dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit No. HK.02.02/4/423/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), disampaikan bahwa secara umum, efek samping vaksin Covid-19 tidak menimbulkan reaksi pada tubuh, atau apabila terjadi, hanya menimbulkan reaksi ringan.

Baca juga: Apakah vaksin Covid-19 China efektif terhadap varian Delta?

Vaksinasi memicu kekebalan tubuh dengan menyebabkan sistem kekebalan tubuh penerima bereaksi terhadap antigen yang terkandung dalam vaksin. Efek samping vaksin Covid-19 adalah reaksi lokal dan sistemik seperti nyeri pada tempat suntikan atau demam dapat terjadi sebagai bagian dari respons imun. Komponen vaksin lainnya, misal bahan pembantu, penstabil, dan pengawet juga dapat memicu reaksi.

Covid-19 Vaksin yang berkualitas adalah vaksin yang menimbulkan reaksi ringan seminimal mungkin, tapi tetap memicu respons imun terbaik. Frekuensi terjadinya reaksi ringan vaksinasi ditentukan oleh jenis vaksin.

Dalam Surat Keputusan yang ditetapkan oleh Plt. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Maxi Rein Rondonuwu pada 18 Februari 2021 tersebut, diterangkan bahwa reaksi atau efek samping yang mungkin terjadi setelah vaksinasi Covid-19 hampir sama dengan vaksin yang lain. Beberapa efek samping vaksin Covid-19 tersebut antara lain:

1. Reaksi lokal

Efek samping vaksin Covid-19 ini antara lain berupa: nyeri, kemerahan, bengkak pada tempat suntikan. Reaksi lokal lain yang berat, misalnya selulitis. 

2. Reaksi sistemik

Efek samping vaksin Covid-19 ini termasuk: demam, nyeri otot seluruh tubuh (myalgia), nyeri sendi (atralgia), badan lemah, sakit kepala

3. Reaksi lain

  • Efek samping vaksin Covid-19 ini termasuk:
  • Reaksi alergi misalnya urtikaria (biduran), oedem (pembengkakan)
  • Reaksi anafilaksis Syncope (pingsan)

Cara menangani efek samping vaksin Covid-19

Dalam dokumen Frequently Asked Question (FAQ) Seputar Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang diterbitkan Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Kemenkes RI belum lama ini, disarankan bagi masyarakat apabila mengalami kejadian ikutan pascavaksinasi (KIPI) atau efek samping pasca vaksin Covid-19 adalah untuk tetap tenang dan mengikuti petunjuk yang telah diberikan oleh petugas kesehatan di lokasi pemberian vaksin.

Sesuai prosedur, setelah selesai divaksin, masyarakat akan diberikan kertas berisi informasi kontak yang bisa dihubungi jika mengalami KIPI. Selain itu, seluruh masyarakat yang telah mengikuti vaksinasi akan mendapatkan pengawasan dan monitoring oleh petugas kesehatan yang akan menanyakan kondisi harian peserta vaksinasi.

Untuk pemantauan dan penanggulangan KIPI, Menteri Kesehatan (Menkes) telah membentuk Komite Nasional Pengkajian dan Penanggulangan KIPI, serta Gubernur sudah membentuk Komite Daerah Pengkajian dan Penanggulangan KIPI.

Berdasarkan laporan yang masuk, sebagian besar kasus KIPI yang terjadi adalah KIPI ringan atau koinsiden (tidak berhubungan dengan pemberian imunisasi). Yang jelas, apabila terjadi KIPI, baik KIPI ringan maupun KIPI serius, masyarakat harus atau dipersilakan melaporkan kepada petugas kesehatan yang ada di fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan layanan vaksinasi atau ke puskesmas terdekat.

Cara menangani efek samping berupa reaksi ringan lokal setelah mendapatkan vaksin Covid-19?

Untuk efek samping atau reaksi ringan lokal pasca vaksin Covid-19 seperti nyeri, bengkak, dan kemerahan pada tempat suntikan, petugas kesehatan dapat menganjurkan penerima vaksin melakukan dua hal berikut:

  • Kompres dingin pada lokasi suntikan
  • Meminum obat paracetamol sesuai dosis

Cara menangani efek samping berupa reaksi ringan sistemik setelah mendapatkan vaksin Covid-19?

Untuk efek samping vaksin Covid-19 berupa reaksi ringan sistemik seperti demam dan malaise, petugas kesehatan dapat menganjurkan penerima vaksin melakukan beberapa upaya berikut:

  • Minum lebih banyak air putih
  • Menggunakan pakaian yang nyaman
  • Kompres atau mandi air hangat
  • Meminum obat paracetamol sesuai dosis

Sebagai upaya antisipasi terjadinya KIPI, di setiap sesi vaksinasi, penerima vaksinasi sesuai prosedur akan dipantau selama 30 menit sebelum bisa meninggalkan lokasi vaksinasi. Selain itu, ada pencatatan barcode per vial untuk tiap penerima vaksin, sehingga penelusuran risiko dapat dilakukan.

Itulah macam-macam efek samping vaksin Covid-19 dan cara menanganinya. Jangan takut untuk ikut vaksin Covid-19 demi meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus corona.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Yang Harus Dilakukan Jika Tubuh Alami Reaksi Setelah Divaksin Covid-19",

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Penulis : Irawan Sapto Adhi
Editor : Irawan Sapto Adhi

Selanjutnya: Anak boleh vaksinasi dengan vaksin Sinovac, apa saja syaratnya? 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×