kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Makanan Buah & Sayuran Pantangan Asam Urat


Selasa, 11 April 2023 / 06:13 WIB
Makanan Buah & Sayuran Pantangan Asam Urat
ILUSTRASI. Makanan Buah & Sayuran Pantangan Asam Urat


Reporter: Adi Wikanto, Helvana Yulian | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Ada banyak makanan pantangan asam urat. Bahkan, kelompok buah-buahan dan sayur-sayuran pun ada yang menjadi pantangan asam urat.

Buah-buahan dan sayur-sayuran pantangan asam urat harus dijauhi pada penderitanya. Menjauhi makanan pantangan asam urat bisa mencegah kadar asam urat semakin parah.

Dilansir dari Kompas.com, penyakit asam urat atau gout adalah salah satu radang sendi akibat penumpukan kristal asam urat. Penyakit asam urat biasanya terjadi pada orang dewasa usia 30 tahun ke atas.

Menurut Kementerian Kesehatan, radang sendi ini terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kandungan purin tinggi, seperti jeroan, makanan laut, dan daging merah.

Namun bukan hanya itu, sayuran yang terkenal sebagai makanan sehat dan memiliki banyak manfaat juga ternyata patut diwaspadai penderita asam urat.

Baca Juga: 5 Pantangan Asam Urat yang Penting Untuk Dipatuhi, Apa Saja?

Dikutip dari laman Livestrong, sebagian besar sayuran tergolong dalam makanan rendah purin. Namun, beberapa sayuran lain masuk dalam daftar berpurin sedang dan tinggi sehingga termasuk pantangan asam urat.

Lantas, apa saja sayur-sayuran pantangan asam urat?

Sayur-sayuran pantangan asam urat

Berikut beberapa jenis sayur-sayuran pantangan asam urat:

1. Sayuran mengandung purin

Sayur-sayuran pantangan asam urat yang pertama adalah sayuran mengandung purin. Menurut American Academy of Family Physicians, sejumlah sayuran masuk dalam kategori makanan berpurin sedang, seperti asparagus, bayam, bunga kol, dan jamur.

Kendati demikian, penelitian dalam Nutrients pada Desember 2020 menemukan bahwa sayuran berpurin tinggi tidak memperburuk asam urat.

Kondisi ini berbeda saat mengonsumsi makanan hewani dengan kandungan purin tinggi yang akan menyebabkan serangan asam urat.

Meski cenderung tidak memperburuk kondisi, penderita asam urat perlu membatasi jumlah asupan sayuran tersebut untuk meminimalisasi terjadinya kekambuhan.

2. Sayuran mengandung oksalat

Sayur-sayuran pantangan asam urat yang kedua adalah sayuran mengandung oksalat. Oksalat adalah zat alami dalam tubuh yang dapat meningkatkan kandungan asam urat.

Oleh karena itu, untuk mencegah serangan, penderita sebaiknya menghindari mengonsumsi makanan dengan kandungan oksalat tinggi, termasuk sayuran.

Adapun sumber nabati dengan kandungan oksalat, antara lain rhubarb, lobak, bit, dan okra.

3. Sayuran yang diolah dengan produk hewani

Sayur-sayuran pantangan asam urat yang ketiga adalah sayuran yang diolah dengan produk hewani. Produk hewani mengandung protein yang baik bagi kesehatan. Kandungan protein juga merupakan sumber energi selain lemak dan karbohidrat.

Sayuran yang diolah atau dimasak dengan produk hewani berpotensi mengandung purin jauh lebih tinggi, dan meningkatkan risiko serangan asam urat pada penderita.

Untuk itu, bagi penderita asam urat tinggi, sebaiknya hindari memasak sayuran dengan menggunakan produk hewani.

Sementara itu, beberapa produk hewani yang sebaiknya tidak terlalu sering digunakan, yakni:

  •     Mentega tinggi lemak
  •     Krim
  •     Lemak babi
  •     Grease atau gemuk (pelumas padat)
  •     Gravy atau jenis saus dari lemak dan sari daging
  •     Kecap ikan.

Buah-buahan pantangan asam urat

Diberitakan Momsmoney.id, Health Focus menyatakan cara mencegah penyakit asam urat tidak kambuh lagi dengan melakukan beberapa cara berikut:  

1. Batasi makanan tinggi purin

Asupan tinggi purin merupakan salah satu penyebab asam urat. Oleh karena itu, Anda perlu menjaga pola makan dan membatasi makanan tinggi purin untuk mencegah asam urat terjadi.  

Beberapa makanan tinggi purin di antaranya jeroan, makanan laut (seafood), daging merah, minuman beralkohol, makanan atau minuman mengandung pemanis, dan jenis makanan lainnya.   

2. Banyak minum air putih 

Selain air putih, minuman yang disarankan adalah minuman yang diionisasi atau yang mengandung mineral. Anda dapat minum delapan hingga 12 gelas sehari.  

Kemudian, wajib mengurangi konsumsi air alkali dan jangan minum air berbaking soda, karena dua jenis minuman ini mengandung banyak garam yang berbahaya bagi pengidap asam urat.  

3. Rajin mengonsumsi ceri, seledri, dan stroberi

Tiga jenis makanan ini mengandung komponen yang efektif memerangi asam urat. Ketiganya mengandung antioksidan lengkap yang bisa melindungi persendian dari peradangan.  

Selain itu, biji seledri juga memiliki potensi untuk mengurangi penumpukan asam urat.  

4. Hindari cedera untuk pencegahan asam urat

Trauma atau cedera pada sendi dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan asam urat, terutama bagi yang sudah memiliki asam urat tinggi.  

Sebaiknya, menghindari cedera atau trauma sebagai bentuk pencegahan. Untuk menghindarinya, Anda bisa mengenakan sepatu yang pas dan tepat sesuai ukuran kaki Anda.  

5. Minum susu dan jus jeruk

Susu terbukti mampu menurunkan kadar asam urat. Jika Anda potensial mengidap asam urat, risikonya dapat diturunkan bila minum segelas susu setiap hari.  

Satu gelas susu menurunkan asam urat hingga 0,25 mg/dL, demikian pula dengan jus jeruk, walau susu lebih ampuh mencegah asam urat.  

Jangan lupa untuk selalu rutin melakukan cek asam urat guna membantu mengontrol kadar uric acid Anda dan terhindar dari penyakit tersebut.  

Itulah beberapa cara mencegah penyakit asam urat kambuh yang bisa Anda lakukan. Selain itu, Asam urat kambuh disebabkan karena banyak faktor, salah satunya adalah asupan makanan. 

Baca Juga: Daftar 12 Makanan yang Banyak Mengandung Kolesterol

Makanya, cara mencegah asam urat kambuh, salah satunya dengan tidak mengonsumsi 5 buah pantangan asam urat ini. 

Ada buah dan sayur yang bisa membuat asam urat naik, hingga jadi pantangan penderita asam urat.  

Asam urat merupakan salah satu penyakit yang umum diderita oleh masyarakat tanah air. Penyakit ini tidak bersifat menular tapi asam urat bisa menyerang siapa saja, laki-laki atau perempuan.   

Selain itu, ternyata ada beberapa jenis buah-buahan pantangan asam urat yang harus dipatuhi. Berikut ini daftar buah-buahan pantangan asam urat:

1. Nangka

Buah-buahan pantangan asam urat yang pertama adalah nangka. Selain tinggi kalori, nangka mengandung purin tinggi yang bisa memicu naiknya kadar asam urat. 

2. Rambutan 

Buah-buahan pantangan asam urat yang kedua adalah rambutan. Rambutan memiliki rasa yang manis bila matang sempurna. Asal tahu saja, gula dalam rambutan ini bisa berubah menjadi alkohol bila tingkat kematangan rambutan terlalu tinggi.  Konsumsi buah rambutan secara berlebihan bisa memicu asam urat tinggi.   

3. Nanas

Buah-buahan pantangan asam urat yang ketiga adalah nanas. Buah nanas mengandung serat dan vitamin yang baik untuk tubuh. Sayangnya, nanas bisa merubah menjadi alkohol saat masuk dalam sistem pencernaan. Alkohol tersebut bisa memicu naiknya kadar asam urat.   

4. Durian 

Buah-buahan pantangan asam urat yang keempat adalah durian. Durian memiliki aroma dan rasa yang khas. Sudah bukan rahasia bila durian mengandung kolesterol tinggi.  

Selain bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, buah durian juga bisa memicu asam urat tinggi bila dikonsumsi secara berlebihan.   

Itulah daftar buah-buahan dan sayur-sayuran pantangan asam urat. Penderita asam urat tidak boleh konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran pantangan asam urat agar penyakit ini tidak semakin parah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×