kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45921,14   1,63   0.18%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kristal Menumpuk di Sendi Picu Nyeri Hebat, Ini 4 Makanan yang Bikin Asam Urat Kabur


Senin, 12 Juni 2023 / 04:20 WIB
Kristal Menumpuk di Sendi Picu Nyeri Hebat, Ini 4 Makanan yang Bikin Asam Urat Kabur
ILUSTRASI. Ada beberapa jenis bahan pangan yang bisa dikonsumsi sebagai makanan penurun asam urat. Jahe salah satunya.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MAKANAN UNTUK ASAM URAT - Saat penyakit asam urat kumat, penderitanya merasakan nyeri yang tidak terkira. Informasi saja, penyakit asam urat adalah salah satu bentuk dari artritis yang terjadi akibat terlalu tingginya kadar asam urat dalam darah. 

Akibatnya, terbentuklah kristal-kristal yang menumpuk di sekitar persendian yang memicu nyeri. 

Diet berupa konsumsi makanan penurun asam urat bisa membantu dalam meredakan keluhan akibat penyakit yang juga dinamakan gout tersebut. 

Apa sajakah jenis-jenis makanan ini? 

Ada beberapa jenis bahan pangan yang bisa dikonsumsi sebagai makanan penurun asam urat. Makanan tersebut meliputi: 

1. Seledri 

Seledri sering digunakan untuk mengatasi keluhan yang berkaitan dengan saluran kemih. Namun tanaman hijau ini juga dipercaya berkhasiat dalam menurunkan kadar asam urat. 

Tidak ada saran khusus mengenai porsi seledri yang harus dikonsumsi per hari. Karena itu, Anda bisa mengonsumsinya jumlah yang cukup. 

Misalnya, dengan menyantap daun seledri mentah, dibuat jus, atau berupa suplemen. 

Baca Juga: Menurunkan Tekanan Darah dan Gula Darah Tinggi, Ini Manfaat Kumis Kucing  

2. Jahe 

Jahe adalah tanaman herbal yang sering digunakan untuk mengatasi aneka peradangan. Bumbu dapur ini juga dipercaya mampu membantu dalam mengatasi serangan gout. 

Anda bisa menggunakan jahe secara topikal. Misalnya dengan kompres air jahe selama 15 hingga 30 menit pada bagian tubuh yang mengalami gejala penyakit asam urat untuk meredakan nyeri. 

Jika dikonsumsi, jahe dianggap bisa membantu dalam menurunkan kadar asam urat dalam darah bagi mereka yang mengalami hiperurisemia. 

Penderita disarankan untuk mengonsumsi air jahe sebanyak tiga cangkir setiap hari demi mengurangi kadar zat ini dalam tubuhnya. 

Baca Juga: Menurunkan Gula Darah, Ini Sederet Manfaat Jeruk Nipis untuk Kesehatan




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×