kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kolesterol Tinggi Dapat Diwariskan dan Dipicu oleh Gaya Hidup, Cek 11 Gejalanya


Rabu, 08 Maret 2023 / 09:08 WIB
Kolesterol Tinggi Dapat Diwariskan dan Dipicu oleh Gaya Hidup, Cek 11 Gejalanya
ILUSTRASI. Kolesterol adalah zat lilin yang ditemukan dalam darah Anda.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

10. Disfungsi Ereksi

Plak yang terbentuk akibat kolesterol tinggi tidak hanya membuat dada terasa nyeri, tetapi juga menyebabkan disfungsi ereksi. Kondisi ini terjadi akibat aliran darah yang menuju ke penis terhambat oleh plak tersebut.

11. Xanthoma

Xanthoma adalah kelainan kulit yang ditandai dengan penumpukan lemak sehingga membentuk benjolan-benjolan kecil (papula). Kondisi ini bisa muncul di bagian tubuh mana pun, tetapi lebih sering di persendian, khususnya lutut dan siku.

Selain akibat kadar kolesterol yang tinggi, xanthoma juga bisa disebabkan oleh kondisi lain, seperti diabetes, hipotiroidisme, kolestasis, sindrom nefrotik, dan penyakit hematologi.

Baca Juga: Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Ini Segudang Manfaat Ikan Nila

Cara Menangani Kolesterol Tinggi

Mengutip Kemkes.go.id, kolesterol tinggi bisa ditangani dengan perubahan gaya hidup, seperti : mengurangi makanan berlemak jenuh, rutin berolahraga, hingga menjaga berat badan ideal. 

Namun, jika perubahan gaya hidup ini tidak mampu menangani kolesterol tinggi yang Anda alami, dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan, di antaranya :

1. Golongan obat statin, seperti simvastatin, atorvastatin, fluvastatin, dan lovastatin. Obat ini bekerja dengan cara menghambat hati dalam memproduksi kolesterol.

2. Ezetimibe, yang bekerja dengan cara membatasi penyerapan kolesterol dari makanan yang Anda konsumsi.

3. Golongan obat bile acid sequestrant. Obat ini bekerja dengan mengubah zat kolesterol menjadi asam empedu.

Selain mengonsumsi obat penurun kolesterol, Anda juga dianjurkan untuk rutin melakukan tes darah. Tujuan dilakukannya tes ini adalah untuk memantau kadar kolesterol sekaligus mengetahui gejala kolesterol tinggi yang mungkin Anda alami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×