kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.922   8,00   0,05%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Jeruk Bali Bisa Membantu Mengatasi Penyakit Hati Berlemak?


Kamis, 17 November 2022 / 13:00 WIB
Jeruk Bali Bisa Membantu Mengatasi Penyakit Hati Berlemak?


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hati berlemak, penyakit yang bisa menurunkan fungsi organ hati dalam tubuh. Jeruk bali dipercaya bisa membantu mengatasi penyakit hati berlemak.  

Hati alias liver, organ tubuh yang bertanggung jawab untuk mencerna lemak dan mendetoksifikasi racun dalam tubuh. 

Baca Juga: Menurunkan Darah Tinggi, Ini Manfaat Teh Hibicus Bila Diminum Setiap Hari

Perlu Anda ketahui, kesehatan hati bisa terganggu saat lemak dalam jumlah berlebihan sekitar 5%-10% dari berat organ disimpan di liver. 

Mengutip dari Live Strong, menumpuknya lemak di liver disebabkan oleh banyak faktor seperti: 

  • Konsumsi alkohol berlebihan 
  • Diabetes 
  • Obesitas alias kegemukan
  • Kolesterol tinggi 

Biasanya dokter akan memberikan obat resep untuk mengatasi hati berlemak. Anda pun disarankan untuk melakukan diet sehat dan seimbang. 

Selain itu, ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi suplemen tertentu serta makanan alami seperti jeruk bali. 

Jeruk bali mengatasi hati berlemak 

Jeruk bali salah satu jenis jeruk yang populer di tanah air.

Sama dengan jenis jeruk lainnya, jeruk bali juga kaya akan antioksidan seperti terpen dan flavonoid.

Jeruk bali dikenal efektif untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah dan trigliserida. 

Selain itu, jeruk bali juga bisa membantu menurunkan berat badan. 

Lantas benarkah jeruk bali efektif mengatasi hati berlemak? 

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Journal of Nutrition menunjukkan bahwa naringenin yang diekstraksi dari jeruk bali bisa mengaktifkan bahan kimia yang bertanggung jawab untuk oksidasi asam lemak yang berperan atas kemampuan penurunan lipid pada hewan.  

Hasil penelitian lainnya dalam Journal of Medicinal Food, Maret 2006 menunjukkan jus jeruk bali secara signifikan menurunkan lemak tubuh dan melemahkan sindrom metabolik yang keduanya bisa memicu penyakit hati berlemak. 

Kandungan nootkatone dalam jeruk bali bisa membantu mengendalikan kegendutan alias obesitas serta meningkatkan metabolisme pada hewan. 

Namun, penelitian lebih lanjut harus dilakukan untuk mengetahui efek jeruk bali terhadap penyakit perlemakan hati pada manusia. 

Baca Juga: Cara Membuat Teh Lada Hitam untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×