kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jangan takut, efek samping suntik vaksin Covid-19 ini bisa sembuh sendiri


Senin, 10 Mei 2021 / 06:47 WIB
Jangan takut, efek samping suntik vaksin Covid-19 ini bisa sembuh sendiri
ILUSTRASI. Jangan takut, efek samping suntik vaksin Covid-19 ini bisa sembuh sendiri


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Pada beberapa orang, bisa juga muncul efek samping yang sangat langka usai menerima vaksin Covid-19 dosis kedua, yakni:

1. Reaksi alergi

Pada awal peluncuran vaksin, beberapa orang mengalami reaksi anafilaksis (alergi) parah setelah mendapatkan suntik vaksin Covid-19 dosis pertamanya. Reaksi ini terjadi pada orang yang memiliki riwayat reaksi alergi yang serius.

Namun semua kejadian berhasil diobati. "Secara umum, alergi terhadap obat-obatan biasa terjadi," kata Baumgarten.

Inilah sebabnya banyak formulir penerimaan vaksin menanyakan apakah seseorang pernah mengalami reaksi alergi yang serius. Selain itu, sehabis menerima vaksin setiap orang juga diminta menunggu sekitar 15-30 menit untuk melihat reaksinya. "Jika seseorang memberi tahu dirinya memiliki riwayat reaksi alergi terhadap sesuatu, maka akan diawasi selama 30 menit setelah mendapatkan vaksin sebagai tindakan pencegahan ekstra," kata Sharieff.

2. Gumpalan darah langka

Pada 13 Februari, Food and Drug Administration menghentikan sementara pemberian vaksin Covid-19 buatan Johnson & Johnson setelah laporan pembekuan darah pada wanita. Bahkan beberapa di antaranya berakibat fatal.

Pembekuan darah juga dilaporkan di antara penerima vaksin AstraZeneca di Eropa. Kedua vaksin tersebut mengandalkan teknologi yang sama. Tetapi larangan penghentian dicabut pada 23 April setelah tinjauan menemukan manfaat vaksin masih jauh lebih besar daripada risikonya. .

Sharieff mengatakan, kejadian ini sebenarnya jarang terjadi. Terlebih lagi, virus sebenarnya yang menyebabkan Covid-19 membawa risiko penggumpalan darah 10 kali lebih tinggi daripada vaksin.

3. Miokarditis

Sejauh ini, tingkat miokarditis setelah vaksin adalah sekitar satu dari 100.000 vaksin. Kebanyakan efek samping ini dialami pria di bawah usia 32 tahun dan sebagian besar terjadi setelah dosis kedua. “Mereka tidak tahu apakah ini melebihi apa yang akan terjadi pada populasi normal,” kata Baumgarten.

Infeksi virus dapat menyebabkan miokarditis, meskipun sering kali penyebabnya tidak pernah ditemukan. Gejala miokarditis termasuk sesak napas. Terutama setelah berolahraga atau saat berbaring, kelelahan, nyeri dada, jantung berdebar-debar, serta bengkak di tangan, tungkai, pergelangan kaki, atau kaki.

Itulah beberapa efek samping pasca suntik vaksin Covid-19. Jangan takut dengan efek samping tersebut, lebih baik Anda mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 untuk meningkatkan pencegahan terhadap infeksi virus corona..

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Perlu Khawatir, 7 Efek Samping Ini Wajar Usai Divaksin Covid-19",
Penulis : Maria Adeline Tiara Putri
Editor : Lusia Kus Anna

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Inilah vaksin pertama dari negara non-Barat yang dapat dukungan WHO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×