kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Inilah macam-macam jamu tradisional Indonesia dan manfaatnya bagi kesehatan


Selasa, 18 Mei 2021 / 04:15 WIB
Inilah macam-macam jamu tradisional Indonesia dan manfaatnya bagi kesehatan


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Jakarta. Sebelum ada obat-obatan, jamu menjadi andalan masyarakat untuk meringankan bahkan menyembuhkan berbagai penyakit.

Hingga saat ini jamu menjadi salah satu alternatif obat yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Ada berbagai bentuk jamu yang biasa dikonsumsi, mulai dari serbuk hingga jamu segar atau jamu gendong. 

Melansir laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud Ristek, jamu gendong biasa dijual oleh perempuan 

Jamu yang telah dibuat dimasukan dalam botol-botol lalu susun dalam bakul.Bakul yang berisi botol jamu kemudian di gendong menggunakan jarik atau kain batik panjang.  

Berikut ini beberapa jenis jamu gendong yang sudah sangat familier oleh masyarakat Indonesia serta khasiatnya, dirangkum dari laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud Ristek.

Jamu kunyit asam

Kunir asam sudah lama dikenal sebagai jamu yang berkhasiat meringankan sakit saat haid. 

Jamu gendong ini terbuat dari kunyit, asam jawa, gula aren, air, dan sedikit garam. Terkadang beberapa penjual jamu juga menambahkan air sirih saat menyajikan kunyit asam. Manfaat dari kunyit asam diantaranya

  • Menyegarkan tubuh.
  • Mencegah panas dalam atau sariawan.
  • Melancarkan haid dan mencegah nyeri haid.
  • Mendinginkan perut.

Baca Juga: Mengenal 5 kuliner khas Solo mulai dari es kapal hingga cabuk rambak

Jamu beras kencur

Jamu jenis ini selalu ada saat Anda membelinya di penjual jamu gendong. Rasa beras kencur lebih manis dibandingkan jamu-jamu lainnya. Seperti namanya, bahan utama saat membuat jamu beras kencur adalah beras dan kencur.

Selain dua bahan tersebut, bahan-bahan lain seperti asam jawa, jeruk nipis, gula kelapa, dan daun pandan bisa ditambahkan. Khasiat dari beras kencur diantaranya adalah:

  • Menghilangkan pegal-pegal pada tubuh.
  • Sebagai penyegar tubuh setelah bekerja.
  • Meringankan batuk.
  • Meningkatkan nafsu makan.
  • Meredakan flu dan radang tenggorokan.
  • Mengencangkan perut setelah melahirkan.
  • Melancarkan peredaran darah.

Jamu cabe puyang

Jenis jamu tradisional Indonesia selanjutnya adalah cabe puyang. Jamu ini memiliki rasa pedas manis yang berasal dari cabai jamu dan gula aren. 

Manfaat dari cabe puyang untuk kesehatan tubuh sebagai berikut:

  • Menghilangkan pegal dan linu-linu pada tubuh.
  • Menghilangkan dan menghindarkan kesemutan.
  • Meredakan demam.
  • Sebagai obat penambah darah bagi penderita kurang darah atau anemia.
  • Meredakan nyeri otot.
  • Menambah nafsu makan.

Baca Juga: Ingin jadi mahasiswa ITB? Simak jadwal dan persyaratan jalur mandiri ITB 2021 ini



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×