kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini panduan MPASI pertama untuk anak usia 6 bulan


Senin, 30 Agustus 2021 / 11:13 WIB
Ini panduan MPASI pertama untuk anak usia 6 bulan
ILUSTRASI. Bubur Hati Ayam dan Kacang Merah


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - MPASI adalah Makanan Pendamping ASI (Air Susu Ibu) yang diberikan kepada anak saat berusia 6 bulan. 

Pemberian MPASI perlu dilakukan sebab ASI saja tidak bisa mencukupi kebutuhan nutrisi bayi usia 6 bulan ke atas. Jadwal pemberian MPASI sebaiknya diberikan secara bertahap sesuai usia anak. 

Selain itu, perlu diperhatikan kandungan gizi MPASI untuk dapat memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. MPASI yang diberikan harus memenuhi kebutuhan energi, protein, dan mikronutrien anak. 

Bagi orang tua, biasanya cukup kesulitan dalam memberikan MPASI pertama pada bayi berusia 6 bulan. Lantas, apa yang harus diperhatikan saat memberikan MPASI pertama pada bayi? 

Baca Juga: Cara Mencegah Stunting pada Anak-Anak, Sudah Tahu?

Tanda bayi siap diberikan MPASI pertama 

Dirangkum dari laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), berikut adalah tanda bahwa bayi siap diberikan MPASI pertama:

  • Anak dapat duduk dengan leher tegak dan mengangkat kepalanya sendiri tanpa memerlukan bantuan. 
  • Anak menunjukkan ketertarikan terhadap makanan, misalnya mencoba meraih makanan yang ada di hadapannya. 
  • Anak menjadi lebih lapar dan tetap menunjukkan tanda lapar, seperti gelisah dan tidak tenang walaupun ibu sudah memberikan ASI secara rutin. 

Panduan memberikan MPASI bayi usia 6 bulan

Berikut adalah panduan memberikan MPASI pada bayi usia 6 bulan:

  • Pemberian MPASI bayi usia 6 bulan adalah dua kali dalam sehari. 
  • Berikan 2-3 sendok MPASI dalam sekali makan sebagai awalan. 
  • Mulai MPASI dengan makanan yang dihaluskan sehingga menjadi bubur kental atau puree. 
  • Bayi masih dalam tahap adaptasi dengan MPASI sehingga ibu harus sabar dan memberi dorongan kepada bayi untuk makan. Selain itu, jangan memaksa bayi untuk menghabiskan makanan. 
  • Selain itu, terus berikan ASI sesuai dengan permintaan anak karena ASI memenuhi lebih dari separuh kebutuhan energi anak berusia 6 hingga 9 bulan. 

Baca Juga: Inilah Tanda-Tanda Balita Sehat karena Gizinya Terpenuhi

Hal yang harus diperhatikan saat MPASI

Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan saat pemberian MPASI:

  • Protein hewani dan nabati pada MPASI diberikan sejak usia 6 bulan. 
  • Telur, daging, dan ikan diberikan dalam keadaan benar-benar matang. 
  • Pemberian jus buah tidak disarankan untuk anak usia di bawah 1 tahun karena kandungan gula dapat membuat anak menjadi kenyang. 
  • Madu diberikan setelah anak berusia 1 tahun. 
  • Pastikan kebersihan tangan anak sebelum memulai makan. 
  • Hindari pemberian makanan dengan kadar lemak tinggi, pemanis, dan penyedap rasa tambahan. 
  • Pisahkan talenan yang digunakan untuk memotong bahan mentah dan bahan matang saat menyiapkan MPASI.

Selanjutnya: Ini batas konsumsi garam dan gula per hari dari Kemenkes dan WHO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×