kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini Cara Mengatasi Kulit Kaki Pecah-Pecah dengan 7 Bahan Alami


Kamis, 20 Juli 2023 / 09:03 WIB
Ini Cara Mengatasi Kulit Kaki Pecah-Pecah dengan 7 Bahan Alami
ILUSTRASI. Ini Cara Mengatasi Kulit Kaki Pecah-Pecah dengan 7 Bahan Alami


Penulis: Bimo Kresnomurti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cara mengatasi kulit kaki pecah-pecah atau kering dengan bahan alami. Beberapa kondisi berikut ini dapat membuat kondisi kaki tidak sehat pada bagian kulitnya.

Kulit pecah-pecah atau disebut dengan kondisi xerosis cutis merupakan kondisi ketika kulit kehilangan kelembapan.

Ini membuat beberapa bagian kulit tubuh menjadi kering sehingga menyebabkan retakan-retakan kecil atau pecah-pecah.

Kondisi bisa terjadi pada bagian tubuh seperti tangan, kaki, hingga beberapa bagian lain yang jarang mendapatkan sirkulasi udara dengan baik.

Baca Juga: 5 Manfaat Melinjo untuk Kesehatan yang Tidak Terduga, Catat Ya!

Berjalan Tanpa Alas Kaki

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kulit pecah-pecah antara lain:

  • Kurangnya kelembapan: Salah satu faktor utama kulit pecah-pecah adalah kurangnya kelembapan atau kehilangan kadar air dalam kulit. Ini bisa disebabkan oleh iklim kering, terutama di musim dingin atau cuaca dingin, ketika tingkat kelembapan di udara rendah.
  • Paparan lingkungan: Paparan sinar matahari secara berlebihan, angin kencang, udara kering di dalam ruangan dengan pemanas atau AC, atau paparan bahan kimia yang keras dapat menyebabkan kulit kering dan pecah-pecah.
  • Sabun dan deterjen: Penggunaan sabun atau deterjen yang mengandung bahan kimia keras atau tidak cocok dengan jenis kulit Anda dapat menyebabkan kulit kehilangan kelembapan alami dan menjadi kering.
  • Faktor usia: Bertambahnya usia, produksi minyak alami oleh kelenjar kulit cenderung berkurang, yang dapat menyebabkan kulit menjadi lebih kering dan rentan terhadap pecah-pecah.
  • Gangguan kulit: Kondisi kulit, seperti dermatitis atopik atau eksem, psoriasis, atau ichthyosis, dapat menyebabkan kulit kering dan rentan terhadap pecah-pecah.
  • Kekurangan nutrisi: Pola makan yang tidak seimbang atau kekurangan asupan nutrisi tertentu, seperti vitamin A, C, E, atau omega-3, dapat mempengaruhi kesehatan kulit dan menyebabkan kulit menjadi kering.
  • Dehidrasi: Kurangnya asupan air yang cukup dapat menyebabkan dehidrasi, yang juga dapat menyebabkan kulit kering dan pecah-pecah.

Dengan mengenal faktor penyebab kulit kaki pecah-pecah, penderita bisa dengan mudah mengurangi atau menghindari pemicunya.

Berikut ini beberapa cara mengatasi kulit kaki pecah-pecah dengan bahan alami dilansir dari Health Line.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Bibir Pecah-Pecah dan Penyebabnya

Cara mengatasi kulit kaki pecah-pecah

1. Balsem tumit atau pelembab

Perawatan lini pertama untuk tumit pecah-pecah adalah menggunakan balsem tumit. Balsem ini mengandung bahan untuk melembabkan, melembutkan, dan mengelupas kulit mati.

Perhatikan bahan-bahan berikut ini:

urea (Balsem Tumit Flexitol), asam salisilat (kerasal), asam alfa-hidroksi (Amlaktin) dan isomerat sakarida bisa meredakan kulit tumit.

Selain itu salep tumit bisa saja menyebabkan rasa perih atau iritasi ringan. Konsultasikan dengan dokter jika balsem terus mengganggu atau menyebabkan reaksi yang parah.

Kasus tumit pecah-pecah yang parah mungkin memerlukan balsem kekuatan resep atau krim steroid untuk membantu mengurangi peradangan dan menghilangkan rasa gatal.

2. Lidah buaya

Anda bisa memotong sebatang lidah buaya dan ambil gelnya. Oleskan gel lidah buaya pada kulit tumit dan biarkan selama 15-20 menit sebelum dibilas dengan air.

Kandungan lidah buaya memiliki sifat pelembap dan penyembuhan yang baik untuk kulit.

3. Minyak esensial lavender

Minyak esensial lavender memiliki sifat antiinflamasi dan membantu meredakan peradangan pada kulit tumit pecah-pecah.

Untuk mencampurkan beberapa tetes minyak lavender dengan minyak pembawa seperti minyak kelapa, lalu oleskan pada kulit tumit dan pijat lembut.

4. Rendam dan eksfoliasi

Kulit di sekitar tumit pecah-pecah seringkali lebih tebal dan lebih kering daripada bagian kulit lainnya. Kulit ini cenderung terbelah saat menekan. Merendam dan melembabkan kaki dapat membantu mengatasi hal ini. Berikut adalah beberapa tips.

Anda bisa dengan memulai memberikan air sabun yang kaki hingga bagian kuku hingga 20 menit. Pakailah batu apung untuk menghilangkan kulit yang keras dan tebal. Keringkan kaki Anda dengan lembut.

Oleskan balsem tumit atau pelembab tebal ke area yang terkena. Petroleum jelly di atas kaki untuk mengunci kelembapan. Kenakan kaus kaki untuk menghindari penyebaran minyak di sekitarnya.

Hindari menggosok kaki saat kering. Ini meningkatkan risiko untuk kulit yang rusak. Anda juga bisa mencoba pelembab tumit yang mirip dengan rendaman kaki.

5. Gel Perban

Anda bisa mengoleskan gel perban pada retakan untuk menutup luka dan mencegah infeksi atau retakan lebih lanjut. Produk ini hadir dalam bentuk semprotan, yang berarti dapat menjalani hari tanpa khawatir perban terlepas.

Gel perban merupakan pilihan yang baik untuk merawat retakan tumit dalam yang mungkin berdarah. Oleskan gel perban untuk membersihkan, kulit kering. Saat retakan sembuh, lapisan tersebut dipaksa ke permukaan kulit..

Beberapa orang melaporkan keberhasilan menggunakan lem super untuk menutup retakan kulit. Satu studi kasus tahun 1999 mengamati sepuluh orang yang menggunakan dua hingga tiga tetes lem super di setiap retakan.

6. Cairan madu

Madu dapat berfungsi sebagai obat alami untuk tumit pecah-pecah. Kandungan dari madu memiliki sifat antimikroba dan antibakteri.

Penelitian menunjukkan bahwa madu dapat membantu menyembuhkan dan membersihkan luka, serta melembabkan kulit. Anda bisa menggunakan madu sebagai scrub kaki setelah berendam, atau mengoleskannya sebagai masker kaki semalaman.

7. Minyak kelapa

Selain itu obat alami kulit kaki pecah-pecah adalah minyak kelapa. Minyak kelapa sering direkomendasikan untuk kulit kering, eksim, dan psoriasis.

Ini dapat membantu kulit mempertahankan kelembapan, sehingga bisa untuk merendam kaki menjadi pilihan yang baik. Sifat anti-inflamasi dan antimikroba minyak kelapa dapat membuat tumit pecah-pecah jika rentan terhadap pendarahan atau infeksi.

Selain menggunakan bahan alami, pastikan juga untuk menjaga kebersihan kaki dan menggunakan alas kaki yang sesuai untuk mencegah tekanan berlebih pada kulit tumit.

Anda bisa menghindari penggunaan alas kaki yang terlalu ketat atau terlalu longgar, terutama jika Anda mengalami kulit pecah-pecah pada tumit.

Demikian informasi terkait cara mengatasi kulit pecah-pecah pada bagian tumit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×