kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini alasan MPASI dengan buah pepaya


Rabu, 14 Desember 2016 / 14:30 WIB
Ini alasan MPASI dengan buah pepaya


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Memasuki usia enam bulan artinya bayi mulai dikenalkan dengan berbagai makanan padat. Secara bertahap, bayi biasanya dikenalkan dengan berbagai jenis buah dan sayuran sebagai makanan pendukung ASI (MPASI).

Salah satu jenis buah yang perlu dikenalkan adalah pepaya. Buah tropis ini ternyata memiliki banyak khasiat bagi si kecil. Dilansir dari Boldsky.com, berikut berbagai manfaat pepaya bagi kesehatan bayi yang perlu diketahui.

  • Penyembuh luka

Pepaya ternyata dapat menyembuhkan luka atau ruam pada kulit bayi. Jika si kecil mulai mengeluhkan rasa sakit pada ruam yang muncul, coba oleskan pepaya yang sudah dihaluskan pada bagian ruam. Kandungan vitamin dalam pepaya dapat membantu memulihkan ruam serta mengurangi rasa panas dan sakit.

  • Sehatkan pencernaan

Selain baik untuk kulit, pepaya juga dapat menjaga kesehatan pencernaan bayi. Pepaya memang terkenal sebagai buah yang dapat melancarkan buang air besar. Berikan pepaya pada bayi jika ada masalah pada pencernaannya. Pepaya menjadi obat sembelit yang alami bagi bayi.

Masalah pencernaan lain seperti cacingan juga bisa diatasi dengan pepaya. Caranya, tumbuk biji pepaya yang dicampurkan dengan madu. Berikan pada anak di atas satu tahun untuk menghilangkan cacing.

  • Antioksidan

Antioksidan yang terkandung dalam pepaya juga dapat jadi bahan alami yang mencegah bayi terkena berbagai penyakit. Aneka penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan usus dapat dicegah dengan mengonsumsi pepaya. Selain itu, kekebalan tubuh bayi juga akan meningkat dengan bantuan vitamin C di dalam pepaya.

Meski banyak manfaat pepaya bagi kesehatan bayi, kita perlu mengenalkan pepaya secara bertahap. Ketika masuk usia 6 bulan berikan pepaya yang telah dihaluskan dalam jumlah kecil.

Kita perlu menunggu waktu hingga bayi dapat mengonsumsi dalam jumlah besar. Jangan lupa pula, lihat reaksi bayi, jika ada yang aneh, perlu berkonsultasi pada dokter seputar pemberian pepaya sebagai MPASI.

(Gisela Niken/Tabloid Nakita)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×