kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.205   64,04   0,90%
  • KOMPAS100 1.107   12,22   1,12%
  • LQ45 878   12,25   1,41%
  • ISSI 221   1,22   0,55%
  • IDX30 449   6,60   1,49%
  • IDXHIDIV20 540   5,96   1,12%
  • IDX80 127   1,50   1,19%
  • IDXV30 135   0,68   0,51%
  • IDXQ30 149   1,81   1,23%

Hubungan seks setiap hari menyehatkan? Ini kata dokter


Selasa, 29 Desember 2020 / 15:06 WIB
Hubungan seks setiap hari menyehatkan? Ini kata dokter
ILUSTRASI. Hubungan seks setiap hari menyehatkan? Ini kata dokter


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Ramai di media sosial bahwa berhubungan seksual setiap hari menyehatkan badan dan meningkatkan imunitas tubuh. Bagaimana para medis menjelaskan hal itu?

Intensitas berhubungan seksual untuk ejakulasi atau mengeluarkan sperma bisa berbeda-beda antara satu pria dengan pria lainnya. Ada yang rutin atau menjadwalkannya secara berkala. Tapi, ada juga yang spontan tergantung kondisi tubuh.

Efek berhubungan seksual setiap hari

Pendiri Andrology Corner sekaligus dokter ahli infertilitas dan kesehatan seksual pria berbasis di India, Dr Shah Dupesh, menjelaskan apa yang terjadi jika orang berhubungan seksual atau pria mengeluarkan sperma setiap hari. “Pria mengeluarkan sperma setiap hari tidak masalah, asalkan tidak membuat ketagihan atau menyebabkan kelelahan,” jelas dia, lewat situs resminya Andrologycorner.com.

Menurut Dr. Shah, selama ini kerap beredar mitor efek mengeluarkan sperma atau berhubungan seksual setiap hari bagi kesehatan. Antara lain bisa menyebabkan rambut rontok, memicu jerawat, bahkan kebotakan. Namun, menurutnya pendapat tersebut hanya mitos belaka dan tidak berbasis penelitian ilmiah.

Baca juga: Akan dimulai tahun 2021, ini cara masyarakat mendapatkan vaksin Covid-19

Adakah frekuensi ideal pria mengeluarkan sperma?

Banyak pria bertanya-tanya apakah perilaku seksual mereka normal jika terlalu sering atau jarang mengeluarkan sperma. Namun, ternyata jawaban pertanyaan tersebut sangat relatif atau tidak ada patokan pasti.

Melansir Medical News Today, tidak ada frekuensi ideal berapa kali pria harus ejakulasi atau mengeluarkan sperma atau berhubungan seksual setiap pekan atau bulan. Sering atau tidaknya pria mengeluarkan sperma dipengaruhi usia dan tingkat kebugaran, kondisi kesehatan fisik dan mental, serta status hubungan romantis.

Baca juga: 25 Kelurahan di Jakarta dengan kasus Covid-19 aktif tertinggi, Cilandak Barat nomor 1

Patokan ejakulasi atau mengeluarkan sperma yang sehat bagi pria, antara lain:

  • Membuat nyaman
  • Tidak menyebabkan nyeri
  • Dilakukan dengan aktivitas seks yang aman

Hal yang perlu diketahui, pria tak perlu khawatir jumlah dan kualitas spermanya akan menurun karena sering ejakulasi. Pasalnya, tubuh pria dapat memproduksi jutaan sperma setiap hari.

Penelitian pada 2015 juga mengungkapkan, sering atau tidaknya ejakulasi tidak memengaruhi kesehatan sperma. Ejakulasi atau aktivitas mengeluarkan sperma yang dilakukan hubungan seksual yang aman dapat memberikan manfaat untuk kesehatan.

Antara lain bisa mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, meredakan stres, meningkatkan suasana hari, bisa menjadi pereda nyeri alami, membuat tidur lebih nyenyak, dan membakar kalori.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengeluarkan Sperma Setiap Hari, Apakah Sehat?",

Penulis : Mahardini Nur Afifah
Editor : Mahardini Nur Afifah

Selanjutnya: Lowongan kerja BUMN Desember 2020, Bank Mandiri buka dua posisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×