kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.918.000   12.000   0,63%
  • USD/IDR 16.395   6,00   0,04%
  • IDX 7.550   -68,02   -0,89%
  • KOMPAS100 1.058   -6,27   -0,59%
  • LQ45 798   -6,91   -0,86%
  • ISSI 255   -0,71   -0,28%
  • IDX30 413   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 473   -3,89   -0,82%
  • IDX80 120   -0,65   -0,54%
  • IDXV30 124   0,66   0,54%
  • IDXQ30 131   -1,42   -1,07%

Hasil Tes Negatif Tapi Mengalami Gejala Omicron, Apa yang Harus Dilakukan?


Selasa, 08 Februari 2022 / 07:51 WIB
Hasil Tes Negatif Tapi Mengalami Gejala Omicron, Apa yang Harus Dilakukan?
ILUSTRASI. Masyarakat diminta agar tidak menganggap enteng gejala Omicron ringan, bahkan jika seseorang dites negatif. REUTERS/Dado Ruvic


Sumber: Times of India,KONTAN.co.id | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Ahli epidemiologi yang berbasis di AS Faheem Younus memperingatkan di twitter agar tidak menganggap enteng gejala Omicron ringan, bahkan jika seseorang dites negatif untuk virus tersebut.

Jika Anda memiliki sakit tenggorokan atau demam, Anda harus segera melakukan tes PCR. 

Namun, jika hasilnya negatif, Dr Younus merekomendasikan untuk melakukan tes lagi dalam 24 hingga 48 jam lagi. 

Kali ini, daripada rapid antigen test, dia merekomendasikan tes RT PCR COVID-19.

Lebih lanjut, Dr Younus menyarankan untuk mengisolasi diri selama 5 hingga 10 hari.

"Jangan hanya percaya satu tes cepat dengan hasil negatif," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×