kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45933,54   5,18   0.56%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hamil Kosong (Blighted Ovum): Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya


Jumat, 27 Januari 2023 / 14:34 WIB
Hamil Kosong (Blighted Ovum): Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya
ILUSTRASI. Blighted ovum atau hamil kosong adalah sel telur yang telah dibuahi dan tertanam di dalam rahim tidak menjadi embrio. . ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/hp.


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Blighted ovum atau hamil kosong adalah sel telur yang telah dibuahi dan tertanam di dalam rahim tidak menjadi embrio. Perempuan yang mengalami hamil kosong juga merasakan gejala kehamilan pada umumnya seperti nyeri payudara dan mual. Seperti apa ciri-ciri hamil kosong?

Dalam hamil kosong, plasenta dan kantung embrio terbentuk, tetapi tetap kosong tanpa ada janin yang sedang berkembang. 

Istilah hamil kosong juga dikenal sebagai kehamilan anembrionik. Meski tidak ada embrio, plasenta tetap menghasilkan human chorionic gonadotropin (hCG).

Sehingga, pada saat tes kehamilan menggunakan darah dan urin tetap menunjukkan hasil tes positif. Lantas, seperti apa ciri-ciri hamil kosong dan bagaimana cara pencegahannya? 

Baca Juga: Hamil Anggur: Ciri-ciri, Penyebab, Komplikasi, dan Cara Pencegahan

Ciri-ciri hamil kosong (blighted ovum)

penyebab hamil kosong

Dirangkum dari Healthline, hamil kosong atau blighted ovum terkadang gugur sendiri di awal periode kehamilan. Hal ini membuat beberapa ibu hamil tidak menyadari kehamilan dan keguguran yang dialami akibat hamil kosong. 

Bisa jadi, ibu hamil mengira bahwa darah keguguran tersebut adalah darah haid. Nah, untuk itu berikut ciri-ciri hamil kosong yang perlu diperhatikan:

  • Tes kehamilan positif
  • Payudara sakit
  • Periode menstruasi yang terlambat

Baca Juga: Meningkatkan Kesuburan, Ini Manfaat Susu Kurma jika Diminum Secara Rutin

Saat terjadi keguguran, ciri-ciri hamil kosong adalah:

  • Bercak atau perdarahan vagina
  • Kram perut
  • Hilangnya nyeri payudara

Baca Juga: 5 Rekomendasi Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Ibu Hamil

Penyebab hamil kosong

Kehamilan kosong (blighted ovum) sering ditemukan pada saat melakukan ultrasonografi atau USG pertama saat pemeriksaan kehamilan. Hasil USG akan menunjukkan plasenta dan kantung embrio yang kosong. 

Hamil kosong biasanya terjadi antara minggu ke-8 dan ke-13 kehamilan. Penyebab hamil kosong atau blighted ovum tidak diketahui. 

Namun, mayoritas penyebab hamil kosong adalah adanya kelainan kromosom yang terjadi di dalam sel telur yang telah dibuahi. Kelainan kromosom tersebut kemungkinan disebabkan oleh genetika atau kualitas sel telur atau sperma yang buruk. 

Baca Juga: Cek 7 Manfaat Buah Kurma Untuk Kesehatan, Sudah Tahu?

Selain itu, hamil kosong juga dikaitkan dengan kelainan pada kromosom 9. Blighted ovum dapat terjadi begitu awal saat kehamilan sehingga tidak dikenali. 

Jika Anda mengalami kehamilan kosong berulang kali, pertimbangkan untuk berbicara dengan dokter untuk menganalisis kromosom embrio Anda.

Kehamilan kosong dapat terjadi berulang, namun kebanyakan wanita yang pernah mengalami kehamilan kosong dapat memiliki kehamilan dan bayi yang sehat.

Baca Juga: Catat! Ini 15 Obat Herbal Darah Tinggi yang Ampuh

Bisakah kehamilan kosong dicegah?

penyebab hamil kosong

Kehamilan kosong tidak dapat dicegah. Beberapa faktor seperti genetik, kualitas sel telur, dan kualitas sperma bisa menjadi penyebab kehamilan kosong.  

Sejumlah tes dapat membantu menghindari kehamilan kosong, di antaranya: 

  • Preimplantation Genetic Screening (PGS), yaitu analisis genetik embrio yang dapat dilakukan sebelum implantasi ke dalam rahim.
  • Analisis air mani, yang digunakan untuk menentukan kualitas sperma. 
  • Tes follicle stimulating hormone (FSH) atau anti-mullerian hormone (AMH), yang dapat digunakan untuk membantu meningkatkan kualitas telur. 

Baca Juga: Ini Manfaat yang Anda Dapatkan saat Minum Susu Kurma Setiap Pagi

Apa saja pilihan penanganan hamil kosong?

Jika kehamilan kosong ditemukan saat melakukan USG pemeriksaan kehamilan, maka dokter akan memberikan sejumlah alternatif penanganan, di antaranya:

  • Menunggu gejala keguguran terjadi secara alami
  • Minum obat, seperti misoprostol (Cytotec), untuk menyebabkan keguguran
  • Menjalani prosedur operasi dilatasi dan kuretase untuk mengangkat jaringan plasenta dari rahim

Lamanya kehamilan, riwayat kesehatan, dan keadaan emosional ibu hamil akan diperhitungkan untuk memutuskan suatu pilihan pengobatan hamil kosong.

Baca Juga: Catat! Ini 15 Obat Herbal Darah Tinggi yang Ampuh

Antara ibu hamil dan dokter akan mendiskusikan efek samping dan risiko standar yang terkait dengan semua jenis pengobatan atau prosedur pembedahan, termasuk dilatasi dan kuretase.

Meski keguguran yang terjadi akibat hamil kosong tidak ada janin namun tetap akan menimbulkan dampak emosional bagi perempuan. 

Sehingga, beberapa perempuan akan memutuskan melakukan operasi maupun menggugurkannya dengan obat untuk menghentikan kehamilan. Namun, beberapa perempuan lain lebih suka membiarkan keguguran terjadi sendiri.

Demikian penjelasan mengenai hamil kosong dan ciri-ciri hamil kosong. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×