kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.922   8,00   0,05%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Gula Darah Melebihi 180 mg/dl, Ini 13 Cara Tanpa Obat untuk Atasi Diabetes


Kamis, 06 Juli 2023 / 09:52 WIB
Gula Darah Melebihi 180 mg/dl, Ini 13 Cara Tanpa Obat untuk Atasi Diabetes
ILUSTRASI. Kadar gula darah tinggi berbahaya jika tidak segera ditangani dan menyebabkan masalah jangka pendek dan jangka panjang.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Gula darah tinggi, yang dikenal sebagai hiperglikemia, terjadi ketika gula darah seseorang melebihi 180 miligram per desiliter (mg/dL).

Kadar gula darah tinggi bisa berbahaya jika tidak segera ditangani dan menyebabkan masalah jangka pendek dan jangka panjang.

Ada beberapa cara berbeda untuk membantu orang menurunkan kadar gula darah mereka. Langkah-langkah ini termasuk perubahan gaya hidup, tips diet, dan pengobatan alami.

Cara menurunkan kadar gula darah tinggi

Melansir Medical News Today dan Health Line, berikut 13 cara agar penderita diabetes dapat menurunkan kadar gula darah tinggi dan mengurangi risiko komplikasi.

1. Tingkatkan asupan serat makanan

Makan banyak serat larut, termasuk biji-bijian seperti beras merah, dapat membantu.

Serat memainkan peran penting dalam manajemen gula darah dengan memperlambat laju pemecahan karbohidrat, dan laju tubuh menyerap gula yang dihasilkan.

Dua jenis serat adalah serat larut dan tidak larut. Dari kedua jenis tersebut, serat larut adalah yang paling membantu dalam mengontrol gula darah.

Serat larut ada dalam makanan berikut:

  • sayuran
  • polong-polongan
  • biji-bijian utuh
  • buah

Baca Juga: 9 Cara Menurunkan Berat Badan Menjadi 45 Kg dari Sebelumnya 60 Kg

2. Kurangi asupan karbohidrat

Para peneliti telah melakukan penelitian yang menunjukkan bahwa makan makanan rendah karbohidrat dan tinggi protein mengurangi kadar gula darah.

Tubuh memecah karbohidrat menjadi gula yang digunakan tubuh sebagai energi. Beberapa karbohidrat diperlukan dalam diet. Namun, bagi penderita diabetes, makan terlalu banyak karbohidrat dapat menyebabkan gula darah melonjak terlalu tinggi.

Mengurangi jumlah karbohidrat yang dimakan seseorang mengurangi jumlah lonjakan gula darah seseorang.

Baca Juga: Kemenkes Rekomendasikan 10 Makanan & Minuman yang Bikin Kolesterol Jahat Kabur



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×