kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gula Bisa Memicu Gejala Asam Lambung, Benarkah?


Rabu, 14 September 2022 / 13:29 WIB
Gula Bisa Memicu Gejala Asam Lambung, Benarkah?
ILUSTRASI. Gula


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penderita asam lambung sebaiknya menjalankan diet untuk mencegah asam lambung naik. Benarkah gula bisa memicu gejala asam lambung?  

Asam lambung, ganggaun lambung yang disebabkan oleh gaya hidup serta pola makan buruk. 

Baca Juga: 4 Aktivitas yang Mencegah Asam Lambung Kumat Lagi

Asam lambung tinggi ditandai dengan perut terasa mulas, mual, muntah, dada terasa terbakar, dan sering bersendawa. 

Penderita asam lambung disarankan untuk melakukan diet sehat dan seimbang. Hal ini bertujuan untuk mengontrol serta menurunkan kadar asam lambung. 

Perlu Anda tahu jenis makanan tertentu bisa memicu asam lambung naik. Nah, apakah gula aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung? 

Mengutip dari Healthline, mengonsumsi gula dalam jumlah kecil dan tanpa bahan pemicu tambahan tidak akan mempengaruhi asam lambung. 

Gula yang aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung adalah madu murni, selai, dan sirup. 

Gula yang ditemukan dalam makanan pemicu atau dikombinasikan dengan bahan pemicu asam lambung bisa menyebabkan gejala muncul. 

Ada baiknya Anda membatasi konsumsi cokelat, permen, buah sitrus, makanan berlemak, dan minuman berkafein (teh dan kopi) 

Hasil penelitian 

Sebuah penelitian tahun 2014 menunjukkan orang dengan asam lambung secara sadar makan makanan pemicu asam lambung lebih sering dari pada orang yang tidak menderita gangguan lambung tersebut. 

Para peneliti menyimpulkan bahwa memodifikasi diet  memberikan peluang besar untuk mengatasi asam lambung tanpa obat. 

Mengontrol berat badan juga bisa memberikan dampak positif untuk asam lambung. 

Sebuah penelitian di Clinical Gastroenterology and Hepatology meninjau beberapa penelitian tentang asam lambung dan menemukan bahwa penurunan berat badan mengurangi gejala asam lambung. 

Peringatan

Membatasi jumlah asupan gula bisa membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat. Gula yang ditambahkan meningkatkan jumlah kalori.

Berdasarkan Pedoman Diet 2015-2020 untuk orang Amerika, gula tidak boleh menghasilkan lebih dari 10 % kalori harian. 

Jika Anda merasa bahwa gula bisa mempengaruhi gejala asam lambung sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. 

Baca Juga: Tak Hanya Kunyit, Ini Bahan Alami yang Efektif Mengatasi Asam Lambung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×