kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Donor darah kurangi risiko kematian


Kamis, 21 Juli 2016 / 16:39 WIB
Donor darah kurangi risiko kematian


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Donor darah memang memiliki jutaan manfaat kesehatan pagi pendonor. Bahkan, berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam Health Psychology, donor darah dapat mengurangi risiko kematian dalam 4 tahun ke depan dibandingkan mereka yang tidak menyumbang.

Dilansir dari Medical Daily, penelitian ini mengungkapkan bahwa darah dapat mengalir lebih baik berkat donor darah rutin. Donor darah akan membantu lapisan pembuluh darah untuk membersihkan penyumbatan.

Hal ini menyebabkan orang yang rutin donor darah 88% lebih kecil kemungkinan untuk menderita serangan jantung. Donor darah juga sebagai cara untuk mengukur tekanan darah, suhu tubuh, denyut nadi, zat besi dan hemoglobin.

Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa donor darah dapat membantu menghilangkan zat besi yang berbahaya dalam tubuh. Sebuah penyakit yang disebut hemochromatosis merupakan kondisi di mana seseorang terlalu banyak memiliki zat besi yang tidak dibutuhkan oleh tubuh.

Salah satu cara untuk mengatasinya adalah mengeluarkan sel darah merah dari tubuh. Donor darah dapat menjadi cara yang dilakukan.

Kondisi zat besi yang tidak dibutuhkan oleh tubuh juga dapat memicu kanker. Sehingga, donor darah juga dapat mengurangi risiko kanker. Mama juga bisa mengetahui kondisi tubuh termasuk penyakit cukup serius dengan donor darah. Penelitian sebelumnya bahkan mengungkapkan donor darah dapat membuat emosi seseorang menjadi lebih stabil.

Melihat manfaat donor darah rutin tersebut, ada baiknya Mama mencoba untuk menyumbangkan darah. Indonesia menjadi negara yang berkekurangan darah. Donor darah secara rutin juga membantu menjaga kesehatan Mama secara rutin.

(Niken-Tabloid Nakita)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×