Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Mengutip Healthline, air secara alami bebas kalori, sehingga lebih banya minum air putih terkait dengan pengurangan asupan kalori.
Studi observasional telah menunjukkan bahwa orang yang minum banyak air memiliki asupan kalori rata-rata hingga 9 persen lebih rendah. Minum air putih juga dapat membantu mencegah kenaikan berat badan jangka panjang.
Secara umum, rata-rata orang mengalami kenaikan berat badan sekitar 1,45 kg setiap 4 tahun.
Jumlah ini dapat dikurangi dengan:
- Menambahkan 1 cangkir air: meningkatkan konsumsi air harian sebesar 1 cangkir dapat mengurangi kenaikan berat badan sebesar 0,13 kg.
- Mengganti minuman lain dengan air putih: mengganti satu porsi minuman manis dengan 1 cangkir air putih dapat mengurangi kenaikan berat badan selama 4 tahun sebesar 0,5 kg.
Mengutip "Makan Tepat Badan Sehat" (2009) oleh Prof. Dr. Ir Faisal Anwar dan Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, minum air putih tidak memberikan kontribusi kalori, tetapi memenuhi keinginan tubuh untuk mendapatkan cairan serta menghilangkan haus.
Baca Juga: Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Ini 10 Manfaat Senam Irama bagi Tubuh
Berbeda dengan minuman-minuman lain yang mengatasi haus, tetapi juga berkontribusi menyumbang kalori.
Oleh karena itu, bagi orang gemuk bagus untuk membiasakan diri banyak minum air putih. Perlu diketahui, fungsi ginja akan berjalan normal, jika tubuh mendapatkan pasokan air yang cukup.
Jika asupan air putih kurang, ginjal tidak dapat melaksanakan fungsinya dengan optimal. Sehingga, sebagian kerja ginjal akan diserahkan pada hati, yang fungsi utamanya adalah membakar simpanan lemak menjadi energi yang akan dibutuhkan.
Jadi ketika ada tugas tambahan dari ginjal, hati menjadi kurang optimal dalam membakar simpanan minyak. Akibatnya, lemak akan semakin menumpuk dan penurunan berat badan terhenti.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Menurunkan Berat Badan dengan Banyak Minum Air Putih"
Penulis : Shintaloka Pradita Sicca
Editor : Shintaloka Pradita Sicca
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News