Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Sejumlah buah-buahan bermanfaat untuk menurunkan kolesterol dalam darah. Salah satu buah untuk menurunkan kolesterol adalah alpukat. Berikut bukti ilmiah bahwa alpukat bisa menurunkan kolesterol.
Bukti ilmiah bahwa alpukat bisa menurunkan kolesterol adalah berdasarkan penelitian di Amerika Serikat. Hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal of the American Heart Association mendapati manfaat alpukat untuk kesehatan tubuh.
Alpukat yang dikenal tinggi lemak itu ternyata mampu menurunkan kadar kolesterol dan tidak menyebabkan penambahan berat badan. Fakta tersebut terungkap usai studi yang dinamai Habitual Diet and Avocado Trial (HAT) menjaring 1.000 orang sebagai responden.
Dalam hal ini, mereka diminta mengonsumsi satu alpukat setiap hari selama enam bulan agar peneliti dapat melihat dampaknya bagi kadar kolesterol. "Satu alpukat tidak memberi peningkatan yang signifikan secara klinis pada lemak perut dan faktor risiko kardiometabolik lainnya." Demikian penjelasan yang disampaikan penulis studi yang juga profesor di Loma Linda University School of Public Health, Joan Sabate, MD.
Baca Juga: Menurunkan Gula Darah, Ini Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan
Hubungan alpukat dan kolesterol
Untuk melihat manfaat yang nyata dari alpukat, peneliti pertama-tama memberi instruksi secara tertulis kepada responden. Peneliti menjelaskan cara mematangkan, memotong, membuang biji, menggupas buah, dan memberi ide resep tentang alpukat.
Namun penjelasan tersebut tidak dibarengi dengan konseling atau bimbingan pola makan kepada responden. Peneliti kemudian membagi responden menjadi dua kelompok. Satu kelompok diminta untuk mengonsumsi alpukat, sementara lainnya tidak.
Dalam hal ini, Sabate mendapati kelompok yang makan alpukat mengalami penurunan kolesterol total dan kolesterol jahat alias LDL. Penurunan kolesterol pada kelompok itu berlangsung sedang tetapi secara normal berjalan signifikan ketimbang responden yang tidak makan alpukat.
Selain itu, responden yang diminta memakan alpukat juga menunjukkan serat dalam buah ini dapat menurunkan kadar kolesterol. Itu tidak bisa dilepaskan dari terkandungnya 3,3 gram serat larut dalam satu buah alpukat. "Perbedaan antarkelompok dalam kolesterol total dan LDL-C sejalan dengan perbedaan serta makanan yang diamati tiap kelompok," kata penulis studi.
Peneliti juga melakukan pengukuran terhadap responden. Pengukuran mencakup lingkar pinggang, berat badan, indeks massa tubuh, dan insulin.
Baca Juga: Kolesterol Kandas, Ini 6 Manfaat Daun Suji untuk Kesehatan
Ahli kardiologi asal Lenox Hill Hospital, New York, Aeshita Dwivedi, MD, mengatakan, kolesterol jahat yang disorot dalam studi ini memang membahayakan tubuh. Karena kolesterol jahat dapat membentuk plak di pembuluh darah.
Jika dibiarkan, plak bisa memicu serangan jantung dan stroke. Baca juga: 6 Karbohidrat Sehat untuk Turunkan Kadar Kolesterol Jahat “Penting untuk mendiskusikanpola makan dengan dokter dan atau ahli gizi," katanya.
"Agar dapat disesuaikan dengan kondisi medis dan obat yang Anda konsumsi,” tambah Dwivedi.
Studi HAT memang mendapati manfaat makan alpukat setiap hari untuk menurunkan kolesterol. Akan tetapi Dwivedi menilai cara menurunkan kolesterol itu sebaiknya dibarengi dengan gaya hidup yang sehat, berkelanjutan, dan seimbang.
Cara lain menurunkan kolesterol
Ada cara lain yang biasa dilakukan untuk menurunkan kadar kolesterol. Simak cara-cara menurunkan kolesterol secara alami berikut ini:
- Pola makan sehat
- Olahraga yang menyehatkan kardiovaskular
- Hindari rokok dan asupan alkohol.
Di samping itu kolesterol bisa dijaga kadarnya agar tetap normal dengan mengonsumsi sayur dan buah-buahan. Saran tersebut diberikan oleh ahli kardiologi asal Providence St. Jude Medical Center, California Selatan, AS, Michael Chan, MD.
Sayur dan dan buah-buahan yang dimaksud Chan untuk menurunkan kolesterol secara alami termasuk lentil, kacang lima, buncis, kedelai, kacang merah, oatmeal, soba, dan barley.
Chan mengatakan, protein tranpa lemak seperti ikan dengan asam lemak omega-3 tinggi juga bisa membantu menurunkan kolesterol. Akan tetapi hindari konsumsi daging merah, kerang, produk susu utuh, dan membatasi lemak jenus serta lemak trans.
Sementara itu ahli kardiologi asal Washington D.C, Joshua Yamamoto, MD mengutarakan kalau statin bisa mengelola kadar kolesterol yang tiggi. Statin merupakan obat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. "Ini benar-benar hanya genetik dan yang harus anda lakukan adalah berhenti keras kepala dan minum statin," kata Yamamoto.
Itulah bukti ilmiah bahwa alpukat bisa menurunkan koleterol dalam darah. Namun ingat, lakukan cara lain menurunkan kolesterol secara alami agar terasa manfaatnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Manfaat Makan Alpukat untuk Turunkan Kadar Kolesterol",
Penulis : Yefta Christopherus Asia Sanjaya
Editor : Glori K. Wadrianto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News