kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Berapa lama anak di bawah 5 tahun boleh lihat hp? ini panduan dari WHO


Senin, 10 Agustus 2020 / 16:12 WIB
Berapa lama anak di bawah 5 tahun boleh lihat hp? ini panduan dari WHO


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Handphone atau hp jadi senjata ampuh agar anak-anak diam atau tidak menangis. Bolehkah anak-anak main hp? Kalau terpaksa harus main hp, berapa lama batasan main hp yang aman bagi anak-anak?

Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) sejak 2019 lalu telah mengeluarkan pedoman tentang "screen time" pada anak usia balita. Screen time adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan jumlah waktu yang dihabiskan untuk berinteraksi dengan televisi, komputer, ponsel pintar, tablet digital, hingga permainan video.

Menurut pedoman WHO tersebut, bayi di bawah usia 1 tahun tidak boleh terpapar layar elektronik, baik hp, laptop, tv dll. Sedangkan anak-anak antara usia 2 hingga 5 tahun tidak boleh melihat layar gawai selama lebih dari satu jam setiap harinya.

Baca juga: Tupperware promo Agustus 2020 spesial kotak bekal makanan, ada diskon 15%

Menurut WHO, membatasi atau bahkan dalam beberapa kasus menghilangkan waktu bermain dengan gawai pada anak-anak di bawah usia 5 tahun akan menghasilkan orang dewasa lebih sehat. Badan kesehatan milik PBB tersebut menegaskan bahwa membatasan pemakaian gawai hanya bagian kecil dari solusi untuk menghasilkan orang dewasa lebih sehat.

WHO juga menyarankan anak-anak untuk lebih banyak berolahraga dan tidur. Menurut mereka, hal-hal tersebut akan membantu anak-anak mengembangkan kebiasaan yang lebih baik dan mencegah obesitas serta penyakit saat remaja dan dewasa. "Mencapai kesehatan untuk semua berarti melakukan yang terbaik sejak awal kehidupan manusia," ungkap Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur jendral WHO dikutip dari New York Times.

"Anak usia dini adalah periode perkembangan yang cepat dan masa ketika pola gaya hidup keluarga dapat disesuaikan untuk mendorong peningkatan kesehatan," imbuhnya.

Secara lengkap, ini pedoman dan batasan melihat hp bagi anak-anak menurut WHO:

1. Bayi (kurang dari satu tahun)

Melakukan aktivitas fisik beberapa kali sehari dengan berbagai cara, terutama melalui permainan interaktif berbasis lantai. Semakin banyak aktivitas fisik, semakin baik.

Pada anak yang belum dapat berpindah tempat, setidaknya lakukan tummy time atau posisi tengkurap selama 30 menit yang tersebar dalam beberapa kali selama bayi terjaga. Tidak mengekang bayi selama lebih dari satu jam dalam satu waktu.  Mengekang yang dimaksud adalah menggendong, meletakkan di kereta dorong, atau mendudukan di kursi tinggi.

Screen time tidak disarankan pada usia ini. Saat bayi sedang diam, pengasuh disarankan membacakan dongeng. Bayi usia 0-3 bulan disarankan memiliki waktu tidur selama 14-17 jam, termasuk tidur siang. Bayi usia 4-11 bulan disarankan memiliki waktu tidur 12-16 jam, termasuk tidur siang.

2. Anak usia satu sampai dua tahun

Menghabiskan setidaknya 180 menit dalam berbagai jenis aktivitas fisik dengan intensitas apapun, termasuk aktivitas intensitas sedang hingga kuat yang tersebar sepanjang hari. Semakin banyak aktivitas, semakin baik. Tidak mengekang anak selama lebih dari satu jam dalam satu waktu.

Screen time yang membuat untuk anak usia satu tahun tidak banyak bergerak seperti menonton TV atau video tidak disarankan. Screen time yang disarankan pada anak usia 2 tahun tidak lebih dari satu jam, lebih sedikit lebih baik.

Baca juga: Daftar 10 HP tercepat periode Juli 2020

Saat tidak banyak bergerak, pengasuh didorong untuk mendongeng atau mengajak anak membaca. Disarankan, anak-anak mendapatkan waktu tidur berkualitas selama 11-14 jam, termasuk tidur siang dengan waktu yang teratur.

3. Anak usia 3- 4 tahun

Menghabiskan setidaknya 180 menit dalam berbagai jenis aktivitas fisik dengan intensitas apapun. Setidaknya 60 menit melakukan aktivitas fisik intensitas sedang hingga kuat yang tersebar sepanjang hari. Tidak mengekang anak selama lebih dari satu jam dalam satu waktu.

Screen time yang disarankan tidak lebih dari satu jam, semakin sedikit semakin baik. Saat anak tidak banyak bergerak, pengasuh didorong untuk mendongeng atau mengajak anak membaca. Anak-anak disarankan mendapatkan waktu tidur 10-13 jam, termasuk tidur siang dengan waktu yang teratur.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pedoman Screen Time pada Anak Balita dari WHO",
Penulis : Resa Eka Ayu Sartika
Editor : Resa Eka Ayu Sartika

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×