Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Pada kasus asam urat, pembengkakan yang terjadi pada umumnya disertai juga dengan warna kulit yang memerah. Saat terjadi peradangan di sendi, aliran darah akan meningkat di sana. Hal itu pun kemudian membuat warna kulit berubah memerah.
4. Sensasi panas di sendi
Melansir Health Line, tak hanya nyeri sendi yang tak tertahankan dan pembengkakan, gejala asam urat juga dapat berupa rasa panas di persendian. Kondisi ini pada kenyatannya bisa menjangkit segala usia, termasuk kalangan muda usia 20 tahunan.
Sensasi panas atau hangat di persendian tersebut tidak lain adalah efek dari proses peradangan akibat kristal yang terbentuk di sendi-sendi.
Baca Juga: 8 Minuman ini bisa mengurangi asam lambung naik, apa saja?
5. Benjolan (tophi)
Jika seseorang terlambat atau tidak mengobati penyakit asam uratnya, itu bisa menjadi kronis. Benjolan keras yang disebut tophi akhirnya dapat berkembang di persendian dan kulit serta jaringan lunak yang mengelilinginya. Keberadaan tophi ini secara permanen dapat merusak sendi.
Dengan demikian, perawatan sesegera mungkin sangat penting ditempuh untuk mencegah penyakit asam urat menjadi kronis. Mengetahui ciri-ciri asam urat dapat membantu Anda menentukan waktu yang tepat untuk pergi ke dokter sebelum penyakit tersebut dapat menyebabkan masalah permanen.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Ciri-ciri Asam Urat yang Harus Diwaspadai"
Penulis : Irawan Sapto Adhi
Editor : Irawan Sapto Adhi
Selanjutnya: 6 Ciri-ciri diabetes ini sebaiknya Anda waspadai, biar dapat perawatan yang tepat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News