Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Adapun sejumlah gejala hepatitis akut berat yang banyak dikeluhkan pasien di antaranya:
- Demam
- Hilang nafsu makan
- Muntah
- Mual
- Jaundice atau kuning
- Perubahan warna urine seperti teh
- Nyeri bagian perut
- Diare akut
- Malaise atau lethargy
- Arthralgia atau myalgia
- Sesak napas
- Perubahan warna feses menjadi pucat
- Gatal
Dokter Syahril pun mengingatkan kepada masyarakat, khususnya para orangtua agar selalu memperhatikan jika ada gejala hepatitis akut misterius yang sudah disebutkan di atas.
Baca Juga: Hepatitis Akut Bisa Menular ke Orang Dewasa? Begini Jawaban Kemenkes
"Harapannya kepada masyarakat tetap harus waspada bahwasanya KLB (kejadian luar biasa) ini saat ini ada di negara kita, kasusnya masih sedikit," terang Syahril.
"Pencegahan lebih penting dari pengobatan, maka harapannya semua orang tua yang punya anak 16 tahun harus betul-betul waspada, peduli kalau ada keluhan mual, muntah, atau diare, ini gejala awal jangan sampai berat," sambungnya.
Jika gejala tersebut berlanjut, mata dan seluruh tubuh anak bisa berubah menjadi kuning. Pada tahapan berikutnya, gejala yang mungkin timbul adalah anak bisa mengalami kejang, maupun kesadaran menurun.
Dia pun menyoroti beberapa kasus anak yang meninggal dunia akibat hepatitis akut, karena keterlambatan dirujuk ke rumah sakit. Sehingga, apabila gejala hepatitis akut tersebut muncul segera bawa anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat sebelum terlambat diperiksakan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dugaan Hepatitis Akut Misterius di Indonesia Jadi 14 Kasus, Ini Laporan Kemenkes"
Penulis : Zintan Prihatini
Editor : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News