Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
2. Susu skim
Produk susu rendah lemak seperti susu skim dan yogurt adalah komponen kunci dari Pendekatan Diet untuk Menghentikan Hipertensi, serangkaian rekomendasi berbasis sains untuk mencegah dan mengobati tekanan darah tinggi.
3. Teh
Dalam hal tekanan darah, tidak semua teh diciptakan sama. Tinjauan literatur tahun 2020 dari uji coba terkontrol secara acak membandingkan efek konsumsi teh hitam dan hijau terhadap tekanan darah.
Para peneliti melaporkan bahwa asupan kedua jenis teh dalam jangka panjang menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Tapi penurunan tekanan darah lebih signifikan untuk teh hijau.
Baca Juga: 6 Khasiat Buah Alpukat, Salah Satunya untuk Menjaga Sistem Pencernaan
4. Jus bayam
Jus bayam adalah cara yang enak untuk menuai sebagian besar khasiat kesehatan bayam. Sayuran berdaun adalah sumber potasium yang sangat baik.
Kalium membantu mengendurkan ketegangan di pembuluh darah dan arteri Anda, yang meningkatkan sirkulasi aliran darah dan menurunkan tingkat tekanan darah tinggi Anda.
Bayam juga kaya akan lutein. Lutein mencegah penebalan dinding arteri, sehingga mengurangi risiko serangan jantung dan tekanan darah.
5. Jus wortel
Wortel dikemas dengan potasium. Wortel merupakan sayuran yang sangat menyehatkan jantung. Menurut buku 'Healing Food' oleh DK Publishing, wortel juga mengurangi risiko aterosklerosis dan stroke.