kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

7 Makanan yang Bisa Memperlambat Proses Penurunan Berat Badan


Kamis, 29 September 2022 / 12:33 WIB
7 Makanan yang Bisa Memperlambat Proses Penurunan Berat Badan
ILUSTRASI. Jus buah


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Makanan yang dimakan sehari-hari mempengaruhi berat badan. Ini 7 makanan yang bisa memperlambat proses penurunan berat badan.  

Makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari bisa mempengaruhi kondisi tubuh Anda, salah satunya berat badan. 

Baca Juga: Membantu Mengelola Gula Darah, Ini Manfaat Gula Aren untuk Kesehatan

Makanya, orang-orang yang sedang menjalankan diet disarankan untuk selektif dalam mengonsumsi makanan dan minuman. 

Perlu Anda ketahui, salah memilih makanan yang dikonsumsi bisa membuat proses penurunan berat badan berjalan lambat. 

Alhasil, sebagian orang akan merasa putus asa saat berat badantak kunjung turun padahal sudah olahraga secara rutin dan diet. 

Berikut 7 makanan yang bisa memperlambat proses penurunan berat badan yang harus Anda ketahui: 

1. Yogurt 

Mengutip dari NDTV, umumnya yogurt kemasan yang dibeli di toko mengandung banyak gula dan kekurangan makronutrien penekan rasa lapar yang bisa membantu menurunkan berat badan. 

Yogurt buatan sendiri memiliki banyak protein yang mengeyangkan dan bakteri yang menyehatkan usus. 

Anda sebaiknya mengonsumsi yogurt buatan sendiri untuk menghindari konsumsi gula berlebihan. 

2. Roti yang dibeli di toko 

Selama proses diet, Anda sebaiknya menghindari konsumsi roti yang terlalu halus. Perlu Anda ketahui, roti yang dibeli di toko diproses secara berat. 

Menurut penelitian, makan biji-bijian bisa mengurangi timbunan lemak visceral dalam tubuh, sedangkan makan biji-bijian olahan bisa meningkatkannya. 

3. Jus buah 

Teknik yang digunakan untuk membuat jus saat ini bisa menghilangkan serat. Asal tahu saja, serat merupakan komponen utama yang membuat perut merasa kenyang. 

Alhasil, Anda hanya minum jus yang berkalori, meningkatakan gula darah, dan menimbulkan rasa lapar. 

4. Kopi kemasan 

Biasanya kopi yang dibeli di toko atau kafe dan tempat lainnya kaya akan susu dan gula penuh lemak. 

Keduanya bisa meningkatkan asupan kalori bila dikonsumsi dalam jumlah besar. 

5. Granola bar 

Granola bar biasanya tidak mengandung protein dan hanya terbuat dari gula serta minyak terhidrogenasi. 

Granola bar memang membuat Anda merasa kenyang, namun makanan ini tidak memiliki nutrisi yang melimpah. 

6. Teh kemasan 

Teh kemasan memiliki kandungan antioksidan yang rendah dan kaya akan gula serta pengawet. 

7. Pemanis buatan 

Pemanis buatan bisa menyebabkan kenaikan berat badan yang signifikan dan meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi gula. 

Faktanya, mengonsumsi banyak pemanis buatan telah dihubungkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang lebih tinggi.  

Untuk menyukseskan program penurunan berat badan, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan buatan sendiri. 

Baca Juga: 5 Hal yang Harus Dihidari Bila Ingin Sukses Menurunkan Berat Badan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×