Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cara mengatasi kulit gatal dengan bahan yang mudah ditemui. Kondisi kulit yang menyesuaikan dengan kondisi tentu bisa menemui berbagai masalah.
Kondisi kulit gatal dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk alergi, infeksi kulit, kulit kering, atau reaksi terhadap bahan kimia tertentu.
Beberapa kondisi kulit seperti dermatitis atopik atau psoriasis juga dapat menyebabkan gatal.
Ada beberapa penyebab yang wajib diketahui saat mendapati kulit terasa gatal.
Baca Juga: Tips Mengecilkan Perut Buncit Wanita dan Pria, Ada Dua Cara yang Bisa Dipilih
Kulit bisa memberikan respon gatal karena berbagai alasan. Beberapa kemungkinan penyebab rasa gatal pada kulit termasuk:
- Kulit kering: Kulit yang kering kurang dapat menahan kelembaban, yang dapat mengakibatkan kulit terasa kering dan gatal.
- Reaksi alergi: Reaksi alergi pada kulit, seperti terpapar bahan kimia, makanan, atau obat-obatan, dapat menyebabkan rasa gatal.
- Gigitan serangga: Gigitan serangga seperti nyamuk, kutu busuk, atau tungau dapat menyebabkan rasa gatal dan iritasi pada kulit.
- Infeksi kulit: Infeksi kulit, seperti jamur atau bakteri, dapat menyebabkan rasa gatal dan iritasi pada kulit.
- Penyakit kulit: Beberapa kondisi kulit seperti eksim, psoriasis, atau urtikaria kronis dapat menyebabkan rasa gatal pada kulit.
- Stres: Stres dapat menyebabkan perubahan dalam tubuh yang mengarah pada rasa gatal pada kulit.
Jika rasa gatal pada kulit terus berlanjut atau sangat mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli kulit untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Baca Juga: 6 Cara Sederhana yang Efektif Mencegah Batuk dan Pilek
Cek tahapan dan cara mengatasi kulit gatal dengan beberapa bahan berikut dilansir Medical News Today.
Cara mengatasi kulit gatal dengan mudah
1. Minyak Menthol
Menthol dalam bentuk minyak esensial yang ditemukan pada tanaman dari keluarga mint. Ia memiliki efek pendinginan dan dapat membantu mengurangi rasa sakit dan gatal.
Sebuah studi pada tahun 2012 menyelidiki apakah minyak peppermint, yang mengandung menthol, dapat efektif dalam mengobati kulit yang gatal pada wanita hamil.
Para peneliti membagi peserta menjadi dua kelompok. Satu kelompok menerima botol minyak wijen yang diinfus dengan konsentrasi 0,5 persen minyak peppermint. Kelompok lainnya menerima botol yang mengandung kombinasi minyak wijen dan zaitun.
Anda bisa mengoleskan minyak pada area kulit yang gatal dua kali sehari selama 2 minggu.
2. Kompres es
Cara mengatasi kulit gatal adalah dengan kompres es ke bagian yang terasa gatal. Rekomendasi kompres es ke daerah yang terasa gatal adalah selama 5-10 menit saja.
Penggunaan dingin membantu mengurangi peradangan yang mungkin menjadi penyebab gatal.
Pilihan lain adalah dengan menyimpan krim pelembap dan lotion di dalam lemari es. Hal ini akan memastikan bahwa ketika seseorang mengoleskan pelembap pada kulit, maka akan memberikan efek dingin langsung pada kulit.
3. Oatmeal yang dihaluskan
Colloidal oatmeal adalah oatmeal yang dihaluskan dengan sangat halus dan dapat dilarutkan dalam air. Larutan yang dihasilkan membentuk lapisan pelindung pada permukaan kulit, yang membantu menjaga kelembaban kulit. Colloidal oatmeal dapat membantu meredakan kekeringan dan rasa gatal.
Colloidal oatmeal juga memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dikenal, yang keduanya membantu mengurangi iritasi kulit.
Studi kecil dari tahun 2015 menunjukkan bahwa colloidal oatmeal mengurangi pengelupasan, kekeringan, kasar, dan intensitas rasa gatal pada wanita sehat dengan gatal ringan hingga sedang.
Colloidal oatmeal banyak tersedia dalam bentuk krim dan lotion. Sebagai alternatif, seseorang dapat menambahkan bubuk halus langsung ke dalam air mandi.
4. Pakai cuka apel
Cuka apel mengandung asam asetat, yang telah digunakan oleh manusia selama ribuan tahun sebagai desinfektan luka alami dan antiseptik.
Menurut National Psoriasis Foundation (NPF), cuka apel dapat membantu meredakan rasa gatal pada kulit kepala.
NPF menyarankan untuk melarutkan cuka dalam air dengan perbandingan 1 banding 1. Oleskan larutan tersebut ke kulit kepala dan biarkan kering sebelum dibilas dengan air hangat.
Cuka dapat menyebabkan sensasi terbakar pada luka terbuka. Orang dengan kulit yang retak dan berdarah sebaiknya menghindari pengobatan ini.
5. Pakai Pelembab
Pelembap, seperti krim dan lotion, dapat membantu menghidrasi lapisan terluar kulit. Penderita seringkali sangat penting untuk mengatasi kondisi kulit yang menyebabkan rasa gatal dan kekeringan.
Pelembap yang baik akan mengandung humektan dan emolien. Humektan menarik air ke dalam kulit, sementara emolien membentuk lapisan pelindung di atas permukaan kulit, yang membantu mengunci kelembaban.
Sebaiknya aplikasikan pelembap segera setelah mandi atau shower, ketika kulit masih sedikit basah.
6. Baking Soda
Baking soda memiliki sifat antijamur, dan penelitian menunjukkan bahwa ia merupakan pengobatan yang efektif untuk berbagai kondisi kulit jamur, yang banyak di antaranya dapat menyebabkan gatal.
NEA menyarankan untuk menambahkan seperempat cangkir baking soda ke dalam bak mandi air hangat. Alternatif lainnya adalah mencampurkan baking soda dengan sedikit air hingga membentuk pasta, yang dapat dioleskan langsung ke area yang gatal.
Sehingga, bagi penderita kulit gatal karena jamur bisa menggunakan baking soda sebagai tindakan awal.
Demikian beberapa cara mengatasi kulit kering dengan bantuan bahan yang alami dan mudah ditemui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News