kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

5 Hal yang Akan Terjadi Saat Anda Minum Soda Setiap Hari


Selasa, 15 Agustus 2023 / 18:30 WIB
5 Hal yang Akan Terjadi Saat Anda Minum Soda Setiap Hari


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

EFEK SAMPING MINUM SODA - Soda bisa bikin ketagihan. Awas! Soda yang diminum setiap hari bisa memicu banyak masalah kesehatan. 

Soda paling nikmat diminum setelah makan ayam goreng tepung atau kentang goreng. 

Baca Juga: Mengobati Maag dan Perut Kembung, Ini 5 Manfaat Garam Hitam yang Kaya Mineral

Rasa soda yang unik dan manis membuat minuman ini disukai banyak orang dari anak-anak sampai orang dewasa. 

Padahal, minum soda bisa memicu berbagai efek buruk untuk kesehatan seperti: 

1. Mengiritasi lambung 

Mengutip dari Eating Well, soda sangat berkarbonasi yang bisa menyebabkan iritasi pada orang yang sudah memiliki masalah pencernaan. 

"Bagi mereka yang menderita gastritis, maag, asam lambung, dan sejenisnya, asam karbonat bisa memperburuk gejala dan menyebabkan ketidaknyamanan, terutama jika Anda mengalami peradangan kronis," kata Nancy Mitchell, perawat terdaftar dan penulis kontribusi di Living Center. 

2. Memicu naiknya gula darah 

Berdasarkan daya USDA, dalam sekaleng soda mengandung sekitar 37 gram gula tambahan. 

Soda bisa memicu lonjakan gula darah secara instan. Perlu Anda ketahui, saat tubuh mengonsumsi banyak gula tambahan produksi insulin akan melonjak dan turun secara cepat. 

Pola lonjakan dan penurunan kadar gula darah yang tidak menentu ini bisa menyebabkan tren variabilitas glikemik tinggi atau perubahan dan fluktuasi glukosa yang dramatis. 

Heather Davis, ahli gizi diet terdaftar menjelaskan bahwa variabilitas glikemik yang tinggi bisa berkontribusi pada fluktuasi energi dan kelelahan, perubahan suasana hati, dan meningkatkan risiko pradiabetes, diabetes, dan penyakit kardiovaskular. 

3. Meningkatkan trigliserida dan menurunkan kolesterol baik 

Berdasarkan penelitian tahun 2020 di Journal of American Heart Association menunjukkan bahwa orang dewasa yang sering minum soda memiliki risiko 98% lebih tinggi untuk memiliki kadar kolesterol baik lebih rendah dan 53% lebih tinggi untuk mengembangkan trigliserida tinggi. 

"Jika gula dari soda tidak digunakan untuk aktivitas fisik, hati akan mengubah gula menjadi lemak (trigliserida)," kata Cesar Sauza, ahli gizi diet terdaftar di Healthcanal.com. 

4. Menyebabkan perubahan mikrobiota usus 

Hasil sebuah penelitian menunjukkan adanya hubungan antara pemanis buatan dan peningkatan risiko disfungsi metabolik seperti diabetes tipe 2 dan sindrom metabolik. 

Hasil penelitian lainnya menemukan bahwa pemanis buatan seperti yang ditemukan dalam soda diet bisa berdampak negatif pada mikrobioma usus dan kontrol glikemik. 

5. Menggangu kesehatan tubuh secara keseluruhan 

Soda yang diminum setiap hari dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas, diabetes, peningkatan tekanan darah, kelebihan lemak perut, sindrom metabolik, dan kerusakan serta penyakit ginjal. 

Gejala terlalu banyak minum soda 

Tubuh akan menunjukkan sejumlah gejala saat Anda terlalu banyak minum soda, berikut gejalanya: 

  • Nyeri dada 
  • Mulas 
  • Masalah pencernaan 
  • Mual 
  • Diare 
  • Kembung 
  • Serung buang air kecil 
  • Perubahan suasana hati 
  • Tubuh gemetar 

Baca Juga: Kaya Antioksidan, Ini Manfaat Cincau yang Telah Dibuktikan Secara Ilmiah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×