Penulis: Virdita Ratriani
KONTAN.CO.ID - Tekanan darah tinggi atau hipertensi kerap menjadi masalah kesehatan yang serius. Jika tak ditangani dengan baik, tekanan darah tinggi bisa mengakibatkan komplikasi penyakit lainnya seperti jantung dan stroke.
Penyebab tekanan darah tinggi dipicu beberapa faktor seperti masalah cacat bawaan, pengaruh obat-obatan, masalah ginjal, dan sebagainya.
Gejala tekanan darah tinggi umumnya yakni seringnya sakit kepala, penglihatan bermasalah, sesak nafas, nyeri di dada, dan lemas.
Sebagai informasi, orang dewasa yang sehat memiliki tekanan darah normal 120/80 mmHg. Angka 120 menunjukkan tingkat tekanan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh atau biasa disebut tekanan sistolik.
Sementara angka 80 berarti tekanan saat jantung beristirahat sejenak sebelum kembali memompa atau kerap disebut tekanan diastolik. Jika tekanan darah di atas 140/90 mmHG maka bisa disebut tekanan darah tinggi.
Lalu, bagaimana cara menurunkan tekanan darah tinggi secara alami?
Baca Juga: Apa saja cek kesehatan rutin yang harus dilakukan dan indikatornya?
5 Cara menurunkan tekanan darah tinggi secara alami
Berikut ini cara menurunkan tekanan darah tinggi secara alami yang bisa Anda coba sebagaimana dilansir dari Mayoclinic:
1. Olahraga rutin
Olahraga rutin menjadi salah satu cara menurunkan tekanan darah tinggi paling efektif. Namun, olahraga harus dilakukan secara rutin.
Ini karena aktivitas rutin 150 menit olahraga per minggu atau 30 menit olahraga dalam sehari bisa menurunkan tekanan darah tinggi sekitar 5 sampai 8 mmHg. Selalu konsisten melakukan olahraga agar tekanan darah tinggi tidak naik.
Tak perlu olahraga berat, cukup lakukan olahraga ringan untuk cara menurunkan tekanan darah tinggi seperti berjalan kaki, jogging, bersepeda, berenang, senam ringan, bahkan aktivitas yang menyenangkan seperti menari.
2. Makan makanan yang sehat
Cara menurunkan tekanan darah tinggi berikutnya adalah jangan mengonsumsi sembarang makanan. Hindari makanan yang mengandung banyak lemak, tertutama lemak jenuh.
Dalam hal asupan makanan, penting bagi Anda memakan makanan yang banyak mengandung kalium. Jenis mineral ini dapat mengurangi efek natrium dalam darah yang jadi penyebab tekanan darah tinggi.
Anda bisa mulai melakukan diet penurun hipertensi dengan memperbanyak makanan kaya biji-bijian, sayuran, buah, dan produk susu rendah lemak. Pola makan ini bisa menurunkan tekanan darah tinggi hingga 11 mmHg.
Baca Juga: 5 Sayuran yang baik dikonsumsi penderita kolesterol
3. Kurangi stres
Stres berbanding lurus dengan gejala tekanan darah tinggi. Stres yang kronis sendiri adalah penyebab tekanan darah tinggi. Itu sebabnya, rasa bahagia adalah obat tekanan darah tinggi.
Rasa stres juga mendorong pemicu lainnya seperti dorongan memakan makanan tidak sehat, minum alkhohol, atau merokok. Aktivitas-aktivitas pelepas stres itu jadi sumber penyebab tekanan darah tinggi.
Luangkanlah waktu sejenak untuk memikirkan apa yang menyebabkan stres seperti pekerjaan, keluarga, masalah keuangan, atau penyakit yang diderita. Setelah mengetahui penyebab stres, pertimbangkan cara untuk menghilangkannya seperti tidur lebih awal atau mengambil cuti berlibur.
Baca Juga: Selain obat, konsumsi buah-buahan bisa menurunkan darah tinggi
4. Kurangi natrium dalam makanan
Mengurangi natrium dalam asupan makanan sehari-hari efektif menurunkan tekanan darah tinggi sebesar 5 sampai 6 mmHg. Sebenarnya, pengaruh natrium dalam makanan berbeda-beda pada setiap orang.
Namun secara umum, batasi asupan natrium maksimal 2.300 miligram per hari atau kurang. Idealnya, natrium untuk menjaga tekana darah adalah 1.500 miligram sehari.
Hampir semua natrium yang masuk ke dalam tubuh berasal dari garam dapur. Makan makanan yang diolah lebih sederhana dan minim garam. Atau jika tak bisa menghindari garam, batasi setidaknya hanya 1 sendok teh garam per hari.
5. Batasi rokok dan alkhohol
Alkohol menjadi penyebab tekanan darah tinggi bagi banyak orang di dunia. Jika tak bisa sama sekali menghindari minuman alkhol, Anda bisa mulai melakukan pembatasan, yakni hanya segelas minuman alkohol sehari bagi wanita, dan maksimal dua gelas per hari bagi pria.
Sehari tanpa alkohol bisa mengurangi tekanan darah di dalam tubuh sebesar 44 mmHg. Anda juga perlu membatasi diri dari rokok. Berhenti merokok yang diisap jadi obat tekanan darah tinggi.
Selain jadi penyebab tekanan darah tinggi, baik rokok maupun alkohol, adalalah sumber beberapa penyakit lainnya seperti jantung.
Selanjutnya: Tak semua orang yang terinfeksi Covid-19 harus menjalani perawatan di rumah sakit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News