kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Waspadai, inilah 6 tanda bahaya kehamilan


Kamis, 10 Desember 2020 / 15:55 WIB
Waspadai, inilah 6 tanda bahaya kehamilan


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Terdapat sejumlah perubahan dan keluhan pada tubuh yang ibu hamil alami. Perubahan dan keluhan ini bisa sebagai tanda bahaya kehamilan.

Keluhan-keluhan tersebut antara lain mual, muntah, dan mudah lelah. Selain itu, perubahan yang akan ibu hamil rasakan adalah mulai muncul bengkak di kaki seiring semakin tua usia kehamilan. 

Keluhan-keluhan tersebut biasanya akan hilang sendiri. Namun, ada beberapa keluhan dan perubahan tubuh yang perlu ibu hamil waspadai. 

Jika diabaikan, maka tidak menutup kemungkinan akan berbahaya bagi janin maupun ibu hamil. 

Baca Juga: 5 Makanan yang tidak boleh dimakan ibu hamil

Tanda-tanda bahaya pada masa kehamilan

Dirangkum dari laman Kementerian Kesehatan, berikut tanda-tanda bahaya pada masa kehamilan yang tidak boleh diabaikan:

1. Mengeluarkan bercak darah atau bahkan pendarahan

Jika mengalami pendarahan hebat pada saat usia kehamilan muda, bisa menjadi tanda mengalami keguguran. Namun, jika mengalami pendarahan pada usia hamil tua, bisa menjadi pertanda plasenta menutupi jalan lahir.

Untuk itu, ibu hamil harus waspada jika mengalami pendarahan. Hal ini bisa menjadi tanda bahaya yang dapat mengancam pada baik pada janin maupun pada ibu. 

2. Muntah terus-menerus dan tidak mau makan 

Mual-muntah memang banyak dialami oleh ibu hamil terutama pada trimester pertama. Tapi, jika mual-muntah tersebut terjadi terus-menerus dan berkurangnya nafsu makan maka ini bisa menjadi tanda bahaya bagi kehamilan. 

Hal itu lantaran dapat menyebabkan kekurangan gizi, dehidrasi, dan penurunan kesadaran. Segera temui dokter jika hal ini terjadi agar mendapatkan penanganan dengan cepat.

Baca Juga: Kenapa ibu hamil disarankan olahraga jalan kaki? Ini alasannya



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×