kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Penyakit lupus, apa saja penyebab dan komplikasinya?


Jumat, 05 Februari 2021 / 12:48 WIB
Penyakit lupus, apa saja penyebab dan komplikasinya?
ILUSTRASI. Sakit kepala dan munculnya ruam jadi beberapa gejala penyakit lupus yang perlu Anda waspadai.


Penulis: Belladina Biananda

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyakit lupus adalah salah satu jenis penyakit autoimun. Sistem imun yang seharusnya menjaga tubuh dari serangan berbagai macam penyakit justru menyerang jaringan dan organ tubuh Anda sendiri.

Ada banyak bagian tubuh yang bisa bermasalah karena penyakit lupus. Mulai dari persendian, kulit, ginjal, jantung, dan lain sebagainya. Sayangnya, penyakit ini sulit terdiagnosa karena gejala yang muncul menyerupai jenis penyakit lainnya.

Beberapa gejala yang bisa dialami oleh seseorang adalah demam, kelelahan, nyeri sendi, sakit kepala, sesak napas, dan nyeri dada. Mayo Clinic (mayoclinic.org) menyebutkan bahwa munculnya ruam di kulit wajah jadi salah satu pembeda penyakit lupus dengan penyakit lainnya.

Umumnya, ruam muncul di seluruh bagian pipi dan batang hidung. Namun, tak menutup kemungkinan bahwa ruam juga bisa muncul di bagian kulit yang lain. Anda perlu segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gejala-gejala tersebut.

Baca Juga: Apa itu penyakit lupus yang diidap oleh Selena Gomez?

Penyebab Penyakit Lupus

Seperti yang telah disebutkan, penyakit lupus terjadi karena sistem imun menyerang tubuh Anda sendiri. Beberapa hal yang dapat memicu munculnya masalah itu adalah gentik dan lingkungan. Ada beberapa kondisi lingkungan yang dapat memicu kemunculan penyakit tersebut.

Misalnya infeksi dan paparan sinar matahari. Beberapa jenis pengobatan pun dapat memicu penyakit yang sama, seperti pengobatan hipertensi atau antibiotik. Selain itu, ada pula beberapa faktor yang meningkatkan risiko penyakit lupus.

Mengutip dari Mayo Clinic, penyakit lupus lebih sering dialami oleh wanita. Meski bisa dialami oleh siapa saja, penyakit tersebut lebih banyak ditemukan pada orang yang berusia 15 hingga 45 tahun.

Baca Juga: Punya gejala sama, kenali perbedaan nyeri sendi akibat asam urat dengan autoimun

Komplikasi Penyakit Lupus

Jika penyakit lupus terus dibiarkan dan tidak segera ditangani dengan cara yang benar, ada beberapa komplikasi yang dapat Anda alami. Mulai dari gagal ginjal, pneumonia, dan penyakit kardiovaskular. Tak hanya itu, penyakit lupus juga dapat mengganggu sistem saraf, otak, dan pembuluh darah.

Artinya, ada kemungkinan bahwa penyakit itu dapat mengganggu memori dan kemampuan Anda untuk menyampaikan suatu hal. Pendarahan dan penurunan jumlah sel darah merah pun bisa terjadi. Tidak menutup kemungkinan bahwa wanita hamil bisa mengalami keguguran karena penyakit tersebut.

Selanjutnya: Ini penyebab utama keguguran pada ibu hamil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×