kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.260   50,00   0,31%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

Vaksin AstraZeneca datang, bisakah cegah virus corona B.1.1.7? Ini kata Kemenkes


Rabu, 10 Maret 2021 / 12:05 WIB
Vaksin AstraZeneca datang, bisakah cegah virus corona B.1.1.7? Ini kata Kemenkes


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Jumlah kasus Covid-19 akibat mutasi virus corona B.1.1.7 terus bertambah. Apakah vaksin Covid-19 AstraZeneca yang baru datang di Indonesia efektif menangkal virus corona hasil mutasi?

Pemerintah memiliki tambahan vaksin baru untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Indonesia. Sebanyak 1,1 juta dosis vaksin AstraZeneca telah tiba di Indonesia. Vaksin Covid-19 AstraZeneca ini diharapkan dapat mempercepat proses vaksinasi nasional.

Namun, di tengah program vaksinasi yang berjalan, muncul varian baru virus corona yakni, B.1.1.7 yang telah masuk ke Indonesia. Simak penjelasan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tentang kemampuan vaksin Covid-19 AstraZeneca:

Efektif tangkal virus corona B.1.1.7

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes), memastikan bahwa semua vaksin yang digunakan pada program vaksinasi efektif terhadap varian baru virus corona, B.1.1.7. “(Vaksin) masih efektif (terhadap varian baru Covid-19. WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) mengatakan semua vaksin masih efektif untuk melawan virus Covid-19 dan mutasinya,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmidzi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/3/2021) sore.

Ia menambahkan, vaksin AstraZeneca akan digunakan dalam tahap kedua vaksinasi. “Iya (vaksin tahap kedua menggunakan Sinovac dan AstraZeneca),” ujar dia.

Berdasarkan informasi yang dirilis Kemenkes, Senin (8/3/2021), karakteristik dari virus corona hasil mutasi B.1.1.7 ini lebih cepat menular. Meski begitu, WHO belum mendapatkan laporan .bukti bahwa virus mutasi covid-19 ini lebih tinggi tingkat keganasannya.

Penelitian di negara lain terhadap varian B.1.1.7 menyebut bahwa mutasi ini lebih cepat menular, tapi tidak lebih mematikan.

Baca juga: Mutasi virus corona B.1.1.7 masuk Indonesia, ini yang harus dilakukan masyarakat




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×