kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45929,87   8,42   0.91%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Untuk deteksi dini, direktur Dana Brata Luhur (TEBE) rutin tes Covid-19


Kamis, 17 Desember 2020 / 08:05 WIB
Untuk deteksi dini, direktur Dana Brata Luhur (TEBE) rutin tes Covid-19


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - ​JAKARTA. Ada banyak cara untuk mendeteksi infeksi virus Covid-19. Setidaknya, ada tiga jenis tes Covid-19 saat ini, antara lain tes cepat molekuler (TCM), polymerase chain reaction (PCR) dan rapid test.

Beberapa pembeda dari ketiga jenis tes tersebut adalah akurasi, sampel hingga durasi hasil tes yang berbeda. Di antara tes tersebut, tes PCR atau swab test dan rapid test merupakan yang paling terkenal di kalangan masyarakat. Jenis tes ini pun sudah menjadi kegiatan yang kerap dilakukan secara berkala di lingkungan masyarakat dan lingkungan kantor, khususnya ketika masa new normal saat ini.

Salah satunya seperti yang diterapkan di lingkup PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE). Direktur TEBE Hendy Narindra Dewantoro mengatakan, dia dan semua karyawan di perusahaan harus mengikuti rapid test sebanyak  satu kali dalam seminggu yang diadakan di kantor. Hal ini untuk menghindari dan mencegah penularan Covid-19 yang mungkin saja bisa terjadi di lingkungan kantor.

“Kita tidak tahu apakah seseorang membawa virus atau tidak, sehingga untuk pencegahannya kami semua harus melakukan rapid test setiap Senin pagi setiap pekannya,” ujar Hendy kepada Kontan.co.id, Rabu (16/12). Adapun semua biaya tes ini ditanggung oleh perusahaannya.

Baca Juga: China akan impor vaksin 100 juta dosis vaksin BioNTech Jerman

Tak hanya untuk karyawan, Hendy juga melakukan tes Covid--19 untuk keluarganya. Di rumah, dia menggunakan swab test antigen kit yang tingkat akurasinya lebih baik dari rapid test. Tes ini rutin dia lakukan sebulan sekali.

Untuk diketahui, pemerintah sudah menetapkan harga minimal tes swab Rp 900.000 per paket. Hendy menilai, harga yang ditetapkan pemerintah untuk swab test PCR sudah cukup baik dibanding harga awal sebelumnya.

Dia menilai, sebenarnya untuk melakukan screening test, masyarakat tidak perlu melakukan tes swab PCR ini. Masyarakat bisa menyiasatinya dengan melakukan swab test antigen karena harga kit tes ini lebih murah akan tetapi mempunyai akurasi cukup baik yaitu di atas 90%.

Baca Juga: Hasil bisa keluar dalam 20 menit, ini tes antigen cepat mandiri buatan AS

Hingga Rabu (16/12) ada tambahan 6725 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia, sehingga total menjadi 636.154 kasus positif corona.

Sementara itu, jumlah yang sembuh dari kasus corona bertambah 5.328 orang sehingga menjadi sebanyak 521.984 orang. Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat virus corona di Indonesia bertambah 137 orang menjadi sebanyak 19.248 orang.

Lantaran masih tingginya tambahan kasus positif corona, pemerintah meminta masyarakat memiliki tanggung jawab yang tinggi dan kolektif untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah corona, dimulai dari menekan angka penularan.

Baca Juga: Ini lo latar belakang keputusan Presiden Joko Widodo menggratiskan vaksin Covid-19

Untuk itu, pemerintah menekankan pentingnya perilaku 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Berdasarkan banyak penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus corona sebesar 35%.

Sementara memakai masker bisa mengurangi risiko penularan virus corona hingga 45% kalau memakai masker kain. Sementara kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75%.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Tim ahli internasional akan terbang ke China untuk menyelidiki COVID-19 berasal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×