kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tips Mencegah Penyebaran Infeksi, Ini yang Harus Dilakukan oleh Anak dan Orang tua


Senin, 09 Mei 2022 / 10:05 WIB
Tips Mencegah Penyebaran Infeksi, Ini yang Harus Dilakukan oleh Anak dan Orang tua
ILUSTRASI. Ibu dan anak


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Infeksi sangat umum terjadi pada anak kecil karena mereka sering melakukan kontak dekat dengan banyak anak lain dan penyakit menular dapat menyebar dengan mudah dari orang ke orang.

Dikatakan oleh dr Nina Dwi Putri, SpA(K) dari Unit Kerja Koordinasi Infeksi Tropik Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), agar anak-anak tetap bisa bermain dan beaktivitas yang aman, orangtua dapat menerapkan beberapa tips pencegahan infeksi.

Berikut adalah anjuran bagi orang tua untuk mencegah dan mengendalikan infeksi pada anak:

Baca Juga: Batuk Anak Tak Kunjung Sembuh? Bisa Jadi Gejala 5 Penyakit Ini

Pertama, melakukan Vaksinasi / Imunisasi. Imunisasi adalah cara paling efektif untuk melindungi anak-anak dari berbagai infeksi tertentu pada masa kanak-kanak. Imunisasi juga menghentikan penyebaran infeksi di masyarakat dengan memberikan kekebalan kelompok.

“Selain itu imunisasi juga melindungi anak-anak yang terlalu muda untuk divaksinasi dan mereka yang memiliki kondisi medis yang menghalangi anak-anak untuk divaksinasi,” katanya pada keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Minggu (8/5)

Kedua, tetap berada di rumah saat sakit untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.

“Ketika anak Anda sakit, apapun itu, baik batuk pilek, diare, demam, belekan, ruam-ruam, dan lain-lain walaupun ringan, mereka hendaknya tinggal di rumah, kecuali perlu berobat ke dokter. Hal ini membantu mencegah penularan penyakit. Selain itu anak-anak juga dapat beristirahat dengan baik sehingga pemulihannya bisa lebih cepat,” sambung dr. Nina.

Ketiga, menghindari kerumunan, tempat yang terlalu ramai dan sirkulasi yang buruk.

Selanjutnya, menjaga kebersihan. Salah satu cara sederhana namun penting untuk membantu mencegah penyebaran infeksi adalah mencuci/membersihkan tangan dan mengeringkan tangan dengan benar setelah mencucinya.

Baca Juga: Gejala dan Cara Mencegah Penularan Hepatitis Akut Anak dari Kemenkes, Wajib Tahu!

“Mengeringkan tangan juga dapat membantu menghilangkan kuman yang tidak terbilas selama mencuci tangan. Gunakan handuk bersih untuk mengeringkan tangan,” tambahnya.

Bentuk menjaga kebersihan lainya yaitu perawatan mulut, tutupi bersin dan batuk atau kenakan masker, tutupi luka dan lecet pada kulit dengan plester atau perban agar tetap bersih, bersihkan permukaan rumah secara teratur, terutama di dapur dan kamar mandi.

“Menjaga kebersihan lingkungan juga dapat mencegah penyakit-penyakit yang bersumber dari nyamuk seperti demam berdarah,” ucap dia.

Pihaknya juga mengimbau kepada orang tua untuk memperhatikan kebersihan makanan yang akan dikonsumsi oleh anak dengan cara membersihkan sayuran dan buah serta daging secara terpisah, karena daging mentah dapat mengontaminasi sayuran dan buah.

Selanjutnya, masak bahan makanan sampai matang, termasuk telur agar menghindari dari infeksi bakteri. Pastikan meminum air minum yang bersih dan matang.

Selanjutnya, bagi orang tua yang memiliki bayi atau anak sebaiknya untuk menghindari asap rokok. Karena asap rokok berdampak buruk bagi kesehatan. Bukan hanya untuk perokok tetapi juga untuk orang-orang di sekitarnya terutama bayi dan anak-anak

dr Nina mengingatkan kepada para orang tua untuk selalu melakukan pencegahan dini dan tidak terlalu panik. “Apapun infeksinya yang penting selalu melakukan pencegahannya,” sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×