kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tidak hanya memicu penyakit jantung, ini efek samping garam untuk kesehatan


Rabu, 01 Desember 2021 / 16:40 WIB
Tidak hanya memicu penyakit jantung, ini efek samping garam untuk kesehatan
ILUSTRASI. Garam bisa memicu penyakit kronis bila dikonsumsi secara berlebihan.


Sumber: Kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Garam membuat makanan menjadi lebih gurih dan nikmat. Awas! Konsumsi garam berlebihan bisa menimbulkan efek samping yang merugikan kesehatan. 

Garam terdiri dari sekitar 40% natrium dan 60% klorida. Natrium merupakan mineral penting untuk fungsi otot dan saraf, sedangkan klorida membantu tubuh menjaga keseimbangan air dan mineral. 

Baca Juga: Tidak ingin asam urat naik? Jangan konsumsi sayur dan buah ini

Terlepas dari fungsinya yang penting, terlalu banyak mengonsumsi garam dapat memberikan efek buruk bagi kesehatan. 

Dilansir dari Healthline, berikut adalah efek buruk terlalu banyak mengonsumsi garam yang harus diwaspadai: 

1. Kembung 

Ketika terlalu banyak mengonsumsi garam, seseorang akan mengalami kembung. Ini terjadi karena ginjal ingin mempertahankan rasio natrium dan air. 

Untuk melakukannya, ginjal harus menahan lebih banyak air sehingga natrium yang berlebih dapat diimbangi. 

2. Meningkatkan tekanan darah 

Makanan yang tinggi garam dapat menyebabkan volume darah yang lebih besar mengalir melalui pembuluh darah dan arteri sehingga mengakibatkan kenaikan tekanan darah. 

Namun, tidak semua orang mengalami ini. Sensitivitas seseorang terhadap garam diduga dipengaruhi oleh faktor genetika dan hormon. 

3. Rasa haus yang intens 

Mengonsumsi makanan asin juga bisa menyebabkan mulut terasa kering dan merasa sangat haus. 

Peningkatan asupan cairan yang dihasilkan dapat menyebabkan buang air kecil lebih banyak dari biasanya. 

Di sisi lain, jika konsumsi garam dalam jumlah tinggi tidak diimbangi dengan konsumsi cairan, kadar natrium akan meningkat di atas batas aman dan mengkaibatkan hipernatremia. 

4. Meningkatkan risiko kanker perut 

Untuk efek jangka panjang, beberapa studi mengaitkan mengonsumsi makanan tinggi garam dengan risiko kanker perut. 

Sebuah tinjauan yang melibatkan lebih dari 268.000 peserta menunjukkan, orang dengan asupan garam rata-rata 3 gram per hari memiliki risiko 68% lebih tinggi terkena kanker perut. 

5. Meningkatkan risiko penyakit jantung 

Efek jangka panjang lainnya dari mengonsumsi terlalu banyak garam adalah meningkatkan risiko penyakit jantng, meski efek ini masih kontroversial. 

Beberapa penelitian menunjukkan, asupan garam yang tinggi dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan pengerasan pembuluh darah serta arteri. 

Pada gilirannya, perubahan ini dapat mengakibatkan risiko penyakit jantung dan kematian dini yang lebih tinggi. 

Namun, studi lain mengatakan bahwa mengonsumsi makanan tinggi garam tidak berpengaruh terhadap kesehatan jantung. 

Hasil studi yang berlawanan ini dapat dijelaskan oleh perbedaan dalam desain studi, metode, serta faktor peserta, seperti berat badan, sensitivitas garam, dan masalah kesehatan lain.(Lulu Lukyani) 

Baca Juga: Bahannya mudah didapat! Ini teh herbal yang efektif menurunkan kadar gula darah

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Efek Buruk Terlalu Banyak Mengonsumsi Garam", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×