Reporter: Adi Wikanto, Helvana Yulian | Editor: Adi Wikanto
Tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat - Simak tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat. Lalu buah apa yang bisa menurunkan kolesterol dan asam urat?
Tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat penting dikenali. Pasalnya, dua masalah kesehatan tersebut cukup mudah ditemukan pada masyarakat Indonesia.
Mengenali tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat penting untuk mencegah agar masalah kesehatan ini tidak semakin parah. Jika dibiarkan, kolesterol tinggi dan asam urat bisa menimbulkan gangguan kesehatan yang serius.
Selain itu, tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat juga bisa diketahui bersamaan. Hal ini karena masalah kesehatan ini disebabkan oleh hal yang sama, yakni pola makan yang tidak sehat.
Lalu apa saja tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat?
Mengutip website resmi Dinas Kesehatan Provinsi Banten, ada banyak tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat. Berikut tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat:
1) Merasakan pegal-pegal, kesemutan, dan sakit kepala
Tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat yang pertama adalah pegal-pegal, kesemutan dan sakit kepala.
Gejala dari masalah kolesterol yang akan dirasakan adalah munculnya pegal-pegal atau sensasi yang berat pada tengkuk dan pundak. Mereka yang mengalami masalah kolesterol tinggi juga akan cenderung lebih mudah mengalami sakit kepala, mudah lelah, dan mudah mengantuk.
Hal ini ternyata disebabkan oleh semakin menurunnya asupan oksigen menuju ke otak karena menumpuknya plak di dalam pembuluh darah yang menghambat aliran darah. Selain itu, mereka dengan masalah kolesterol tinggi juga akan cenderung mudah untuk terkena masalah kesemutan.
2) Mudah merasa lelah
Tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat yang kedua adalah mudah merasa lelah. Orang dengan kadar kolesterol tinggi biasanya akan merasa mudah lelah walaupun tidak sedang melakukan aktifitas berat.
Penghambatan aliran juga dapat terjadi pada aliran darah menuju otak sehingga membuat penderitanya pusing, susah berkonsentrasi, mudah mengantuk, dan terkadang merasa bingung.
3) Kerap mengalami masalah nyeri pada persendian
Tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat yang ketiga adalah kerap mengalami nyeri pada persendian.
Gejala masalah asam urat dan kolesterol yang paling sering muncul adalah rasa nyeri atau ngilu pada persendian yang kemudian disertai dengan pembengkakan dan warna kemerahan. Selain itu, saat bangun tidur, penderita masalah asam urat dan kolesterol juga cenderung mudah terkena kesemutan berulang-ulang kali.
Jika kadar asam urat di dalam tubuh semakin tinggi, maka rasa nyeri dan pembengkakan juga akan menjadi semakin parah sehingga penderitanya akan semakin kesulitan untuk bergerak.
4) Jantung berdebar-debar
Tanda-tanda kolesterol tinggi lainnya adalah jantung berdebar-debar. Banyaknya tumpukan kolesterol pada pembuluh darah oleh plak-plak yang menebal dan mengeras akan membuat jantung semakin bekerja keras dalam memompa aliran darah ke seluruh jaringan/ organ tubuh.
Hal ini akan menimbulkan gejala jantung berdebar-debar lebih cepat dan keras yang menandakan organ ini bekerja ekstra dibandingkan normal. Jika berlangsung terus-menerus maka dapat berakibat kelelahan/ kepayahan pada jantung yang sering disebut sebagai gagal jantung.
5) Kadar kolesterol tinggi yang sudah jauh melebihi batas normal
Tanda-tanda kolesterol tinggi selanjutnya adalah kadar kolesterol yang di atas normal. Kadar kolesterol normal pada tubuh orang dewasa adalah sekitar 160 hingga 200 miligram per desiliter darah. Bagi mereka yang memiliki kadar kolesterol lebih dari 240 miligram per desiliter darah, maka bisa dipastikan bahwa mereka sedang mengalami masalah kolesterol tinggi.
Buah yang bisa menurunkan kolesterol
Buah-buahan dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi berkat kandungan serat larut air atau soluble fiber yang ada di dalamnya.
Salah satu jenis serat larut air dalam buah-buahan, yakni pektin, bisa membantu menurunkan penyerapan lemak dan kolesterol ke dalam aliran darah Anda.
Selain serat, buah-buahan juga mengandung senyawa yang meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Hal ini akan memperlancar aliran darah dan mencegah penyakit jantung.
Alhasil, konsumsi makanan sehat ini tentu menjadi salah satu cara yang mudah dan alami untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap aman.
Melansir dari Mayo Clinic, berikut adalah beberapa buah yang ampuh menurunkan kolesterol yang bisa Anda konsumsi secara rutin, antara lain:
1. Apel
Sebagai buah untuk menurunkan kolesterol, apel mengandung pektin terutama pada kulitnya. Pektin akan menyerap kolesterol dan lemak jahat di dalam usus halus.
Serat dari buah ini juga membantu memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga bisa mengurangi keinginan untuk makan makanan yang tidak sehat.
Ditambah lagi, apel juga tinggi kandungan vitamin dan antioksidan polifenol yang mampu mengurangi peradangan.
Baca Juga: Konsumsi Secara Rutin, Ini 5 Buah yang Bisa Menurunkan Darah Tinggi
2. Alpukat
Pengidap kolesterol tinggi juga bisa rutin mengonsumsi alpukat sebagai sumber lemak tak jenuh tunggal. Ini membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) sehingga baik untuk pencegahan penyakit jantung.
Selain mengontrol kolesterol, studi dalam Nutrition Journal (2013) menemukan buah alpukat mampu memberikan rasa kenyang yang bertahan hingga 3–5 jam setelah dikonsumsi.
Buah penurun kadar kolesterol ini juga kaya kandungan glutathione, yakni antioksidan yang berperan dalam mencegah penyakit jantung dan kanker.
3. Pir
Kandungan serat buah pir lebih tinggi daripada buah apel. Sebagai gambaran, sebuah pir ukuran sedang mampu mencukupi 16% kebutuhan serat harian tubuh Anda.
Sama dengan apel, pir kaya kandungan pektin yang mengikat kolesterol dan mengangkutnya ke luar tubuh. Hasilnya, kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam tubuh bisa menurun.
Berkat kandungan zat gizi tersebut, Anda bisa mengonsumsi pir sebagai salah satu pilihan buah penurun kolesterol yang enak dan menyehatkan.
4. Buah beri
Buah-buahan beri, seperti stroberi, bluberi, dan rasberi, juga tinggi akan kandungan serat pektin yang mengikat kelebihan kolesterol dalam usus halus.
Sebuah studi dalam jurnal Nutrients (2019) menemukan konsumsi buah beri utuh atau dalam bentuk jus atau ekstrak murni membantu menurunkan kolesterol total dan LDL.
Selain itu, buah-buahan beri juga tinggi akan polifenol, antioksidan yang baik bagi tubuh.
Baca Juga: Amankah Madu Dikonsumsi Penderita Diabetes? Ini 5 Makanan Sehat untuk Diabetes
5. Anggur
Anggur juga termasuk ke dalam buah penurun kolesterol. Selain itu, anggur juga baik untuk mencegah gangguan metabolisme tubuh akibat radikal bebas.
Efek ini dihasilkan oleh antioksidan yang tinggi dalam buah anggur. Antioksidan membantu meningkatkan kolesterol HDLserta menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida dalam darah.
Sama dengan buah-buahan lainnya, anggur juga kaya akan serat larut air yang dapat mengikat kelebihan kolesterol yang terserap dalam usus halus.
6. Pepaya
Pepaya harganya cukup terjangkau dan mudah ditemukan. Terlebih lagi, buah penurun kolesterol ini tinggi akan antioksidan, seperti likopen, vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.
Berbagai antioksidan dalam pepaya bekerja dengan enzim paraxonase yang akan menghambat terjadinya pengendapan kolesterol dalam pembuluh darah.
Pada akhirnya, hal ini dapat mencegah aterosklerosis, yakni penyakit yang muncul saat plak menutupi pembuluh darah arteri Anda.
7. Jambu biji
Selain pepaya, jambu biji juga menjadi salah satu buah untuk menghilangkan kolesterol jahat (LDL) yang mudah ditemukan di Indonesia.
Kandungan kalium dan serat larut air dalam buah ini membantu menurunkan kolesterol dan tekanan darah.
Selain itu, zat gizi ini juga menaikkan kadar kolesterol baik (HDL) untuk mencegah risiko penyakit jantung.
Jambu biji juga memiliki kandungan vitamin dan antioksidan lain yang mampu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.
Baca Juga: Daftar Makanan yang Aman untuk Penderita Vertigo
8. Jeruk
Jeruk termasuk salah satu buah penurun kolesterol yang kaya akan serat larut air sehingga bisa mengikat kolesterol yang terserap di usus halus.
Buah sitrus ini mengandung d-limonene, senyawa kimia yang bermanfaat untuk melarutkan kolesterol dan menghambat perkembangan kanker payudara dan kanker usus.
Tingginya kadar vitamin C dalam buah jeruk juga membantu mencegah kelebihan kolesterol LDL sekaligus mengurangi risiko penyakit kardiovaskuler.
9. Kiwi
Sebuah studi dalam International Journal of Food Sciences and Nutrition (2009) menemukan buah kiwi membantu menurunkan LDL dan meningkatkan HDL dalam tubuh.
Menurut penelitian tersebut, konsumsi dua buah kiwi setiap hari selama depan minggu membantu kontrol kolesterol dengan baik.
Di samping itu, buah penurun kolesterol ini juga bisa meningkatkan asupan zat gizi lain yang tubuh Anda butuhkan, seperti serat larut air, vitamin C, dan vitamin E.
10. Tomat
Tomat, baik dalam bentuk segar, jus, maupun saus, memiliki kandungan senyawa tumbuhan bernama likopen. Senyawa ini membantu menurukan kadar LDL pada aliran darah.
Selain itu, kandungan serat dalam buah penurun kolesterol ini juga meningkatkan kemampuan HDL dalam tubuh untuk kebal terhadap proses oksidasi. Artinya, kolesterol baik ini tidak mudah hancur di dalam tubuh.
Anda dapat dengan mudah menambahkan potongan tomat segar atau saus tomat ke dalam menu masakan sehat untuk pengidap kolesterol tinggi.
Di samping mengonsumsi buah-buahan di atas, Anda juga perlu rutin minum obat kolesterol untuk mengontrol kadarnya dalam tubuh.
Itulah beberapa tanda-tanda kolesterol tinggi dan asam urat serta daftar buah yang bisa menurunkan kolesterol. Jika sakit berlanjut, segera hubungi dokter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News