kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sedang isoman? Ini makanan yang perlu dihindari dan dikonsumsi agar cepat sembuh


Sabtu, 07 Agustus 2021 / 05:32 WIB
Sedang isoman? Ini makanan yang perlu dihindari dan dikonsumsi agar cepat sembuh
ILUSTRASI. Sedang isoman? Ini makanan yang perlu dihindari dan dikonsumsi agar cepat sembuh.


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID - Pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri atau isoman perlu memperhatikan makanan dan minuman apa saja yang perlu dikonsumsi dan dihindari. 

Makanan yang tepat bisa membantu tubuh untuk pulih dari infeksi Covid. Sebaliknya konsumsi makan dan minuman sembarangan isa memperlambat proses penyembuhan. 

Aviria Ermamilia, ahli gizi Universitas Gadjah Mada (UGM), mengimbau pasien Covid yang menjalani isoman agar mengonsumsi makanan yang beragam sesuai dengan prinsip gizi seimbang.

Hal ini dikarenakan tidak ada satu jenis bahan makanan dengan kandungan gizi yang lengkap. Dia menambahkan sebenarnya tidak ada spesifik satu jenis makanan yang perlu dikonsumsi saat isolasi mandiri karena tidak ada super food. 

"Namun, dianjurkan konsumsi makanan yang tinggi kalori dan tinggi protein sebab saat seseorang terkena infeksi kebutuhan akan energi dan proteinnya lebih tinggi dari biasanya,” jelasnya seperti dilansir dari laman UGM.  

Selain menjaga asupan makanan, pasien juga dianjurkan menjaga asupan vitamin dan mineral secukupnya. Kemudian mengonsumsi buah dan sayur yang cukup. 

Baca Juga: Ini syarat mendapatkan bantuan kuota internet gratis dari Kemendikbud Ristek 2021

Makanan yang dihindari pasien Covid selama isoman

Selain makanan dan minuman yang perlu dikonsumsi pasien Covid-19 selama menjalani isolasi, ada juga makanan dan minuman yang harus dihindari. 

Ada beberapa kandungan dalam makanan dan minuman tersebut yang justru membuat proses penyembuhan melambat bahkan menimbulkan beberapa penyakit lainnya.

Aviria menjelaskan jika makanan maupun minuman yang tinggi akan kandungan gula, garam, dan lemak perlu dihindari pasien Covid-19. 

Makanan dan minuman tersebut berisiko memperburuk peradangan. Selain itu, makanan yang mengandung gula, garam, dan lemah berlebih bisa memicu munculnya penyakit-penyakit lainnya. 

“Sebaiknya hindari makanan/minuman dengan kandungan gula, garam, dan lemak berlebih seperti gorengan, makanan cepat saji, makanan kemasan, dan lainnya. Sebaiknya konsumsi makanan beragam dengan gizi seimbang,” jelasnya.

Dia menambahkan jika batas konsumsi gula harian adalah 4 sendok makan. Sedangkan konsumsi garam adalah sebatas 4 sendok teh per hari dan lemak sebanyak 5 sendok makan per hari. 

Selanjutnya: Mengenal perjanjian kerja, dari jenis hingga isinya yang harus diketahui pekerja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×