kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rayakan Hari Kartini, KICKS gelar edukasi kanker serviks


Minggu, 22 April 2018 / 14:06 WIB
Rayakan Hari Kartini, KICKS gelar edukasi kanker serviks
ILUSTRASI. Ilustrasi kesehatan perempuan


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bertepatan dengan peringatan Hari Kartini dan satu tahun berdirinya Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS), KICKS dan Yayasan Dunia Kasih Harapan (Bracelet of HOPE) bersama Plaza Indonesia berkolaborasi dalam diskusi dalam rangka misi edukasi dan advokasi untuk upaya pencegahan kanker serviks.

Diskusi bertajuk “Bebaskan Perempuan Indonesia Berkarya Tanpa Kanker Serviks” yang digelar di Plaza Indonesia ini membawa pesan ajakan kepada perempuan Indonesia dan generasi muda bangsa untuk melindungi diri dari ancaman kanker serviks. Sesi diskusi ini juga merupakan bagian dari hadirnya pop-up booth Gelang Harapan Kanker Serviks di Atrium Lantai 4, Plaza Indonesia, yang telah dibuka pada 16 April-30 April 2018.

Dr. Cindy Rani, SpOG-KFER mengatakan, kanker serviks banyak ditemukan pada perempuan usia produktif, dan dari keseluruhan kasus kanker serviks baru yang ditemukan di Indonesia, diketahui lebih dari 70% sudah pada stadium lanjut. 

Pada kondisi ini, pengobatan menjadi lebih sulit, lebih mahal serta tingkat keberhasilan juga menurun. Dia menghimbau agar para perempuan segera melindungi diri melalui pencegahan dengan vaksinasi HPV dan deteksi dini.

Vaksinasi HPV merupakan investasi dan perlindungan kesehatan yang dapat dilakukan untuk menghindari risiko fatal kanker serviks. 

Berdasarkan data dari WHO pada September 2016, sebanyak 67 negara termasuk Australia, Malaysia dan Thailand telah mengimplementasikan program vaksinasi HPV. 

“Vaksinasi HPV merupakan pencegahan primer untuk melawan kanker serviks dan penyakit terkait HPV lainnya. Tidak pernah ada kata terlambat untuk divaksinasi. Bahkan, vaksinasi HPV sudah dapat dilakukan dan lebih efektif dilakukan sejak usia dini dari 9 tahun-45 tahun. Vaksinasi HPV terbagi menjadi dua golongan, yaitu usia 9-13 tahun dengan dua dosis (jarak 0 dan 6-12 bulan) dan 14-44 tahun dengan tiga dosis (jarak 0, 2 bulan, dan 6 bulan),” Kata dr. Cindy melalui rilis yang diterima Kontan.co.id, Minggu (22/4).

Astri Abyanti Permatasuri, General Manager Level 4, 5, 6 & Leasing, perwakilan dari Plaza Indonesia mengatakan, Plaza Indonesia sangat senang dapat mendukung program dari Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks dan Bracelet of HOPE untuk melakukan sosialisasi, promosi pencegahan serta edukasi kanker serviks kepada masyarakat agar segera dapat tergugah untuk melakukan tindakan lebih lanjut. 
Hadirnya pop-up booth Gelang Harapan Kanker Serviks ini diharapkan dapat menjadi hal positif yang menarik para pengunjung setia Plaza Indonesia dalam memberikan dukungannya terhadap edukasi kanker serviks.

Sebagai rangkaian kegiatan kampanye Cegah Kanker Serviks, pada hari yang sama, KICKS dan Bracelet HOPE juga akan mengadakan kegiatan Bracelet Braiding Workshop dengan beberapa selebriti ternama Indonesia seperti Prilly Latuconsina, Sarwendah, Bunga Jelitha, Hannah Al Rashid, Rianti Cartwright, Millane Fernandez, Olivia Zalianty, Audrey GAC, Yuki Kato, Diera Bachir, Titi Rajo Bintang dan selebriti perempuan lainnya sebagai bentuk dukungan agar semakin banyak perempuan dan remaja puteri Indonesia yang bisa diselamatkan dari kanker serviks.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×