Penulis: Belladina Biananda
KONTAN.CO.ID - Radang kelopak mata atau blepharitis biasanya terjadi di tepi kedua kelopak mata. Kelenjar minyak kecil yang ada di dekat bulu mata dapat tersumbat sehingga menimbulkan iritasi dan kemerahan.
Penyebab radang kelopak mata berbagai macam faktor. Umumnya, blepharitis dibarengi dengan berbagai macam gejala.
Mulai dari mata berair dan berwarna merah, muncul rasa gatal dan sensasi terbakar di sekitar mata, bulu mata rontok, sering mengedip, hingga lebih sensitif terhadap cahaya.
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter. Nantinya, Anda akan menjalani beberapa pemeriksaan sehingga dokter bisa menentukan perawatan seperti apa yang tepat untuk dilakukan.
Penyebab radang kelopak mata
Mayo Clinic menyebutkan, penyebab pasti blepharitis masih belum bisa ditentukan. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan terjadinya hal itu. Mulai dari dermatitis seboroik, infeksi, alergi, hingga mata kering.
Jika blepharitis tidak teratasi dengan baik, ada berbagai jenis komplikasi yang bisa terjadi. Blepharitis dapat menyebabkan bulu mata rontok dan kembali tumbuh secara tidak normal. Iritasi dan peradangan yang terus terjadi pun dapat merusak kornea mata.
Baca Juga: Inilah penyebab mata bintitan dan cara mengobatinya
Baca Juga: Waspadai 13 gejala virus corona yang membahayakan dan mungkin Anda tidak sadari
Cara mengatasi radang kelopak mata
Jika Anda mengalami blepharitis, sebaiknya gunakan obat yang telah diresepkan dokter. Selain itu, ada beberapa hal lain yang perlu Anda lakukan supaya kondisi kesehatan mata tidak semakin parah.
Pertama, gunakan kompres hangat di sekitar mata untuk mengatasi kulit yang mengering.
Kedua, bersihkan kotoran yang muncul di sekitar mata menggunakan handuk atau kain yang telah dibasahi dengan air dan sampo bayi. Bila ada kotoran yang sulit hilang, gosokkan handuk secara perlahan agar tidak membuat mata iritasi.
Ketiga, hindari memakai make up karena dapat memperparah kondisi mata Anda. Bakteri dapat menginfeksi kulit dan menyebabkan munculnya reaksi alergi. Usahakan untuk selalu menjaga kebersihan kulit mata Anda.
Bila blepharitis terjadi karena kemunculan ketombe, cobalah untuk memakai sampo antiketombe. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk menentukan produk sampo mana yang sebaiknya Anda gunakan.
Mengutip dari Mayo Clinic, mengonsumsi makanan yang mengandung banyak asam lemak omega-3 dapat mengatasi gejala blepharitis yang berkaitan dengan rosacea. Beberapa jenis makanan yang mengandung banyak asam lemak omega-3 adalah salmon, tuna, dan kacang kenari atau walnut.
Selanjutnya: Ini penyebab, komplikasi, dan pencegahan sindrom mata kering
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News