kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Penting! 5 Cara hindari tekanan darah tinggi sebelum divaksin Covid-19


Senin, 29 Maret 2021 / 06:15 WIB
Penting! 5 Cara hindari tekanan darah tinggi sebelum divaksin Covid-19
ILUSTRASI. Reisa Broto Asmoro mengatakan, salah satu faktor yang kerap membuat vaksinasi Covid-19 tertunda adalah memiliki tekanan darah tinggi di atas 180/110 pada saat skrining pemeriksaan kesehatan.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jika Anda sudah mendapatkan jadwal untuk mendapatkan vaksin Covid-19, penting bagi Anda untuk memenuhi prasyarat vaksinasi. Tujuannya, agar saat waktu vaksinasi tiba, tidak terjadi penundaan. 

Melansir situs resmi Covid19.go.id, Juru Bicara Satgas Reisa Broto Asmoro mengatakan, salah satu faktor yang kerap membuat vaksinasi Covid-19 tertunda adalah memiliki tekanan darah tinggi di atas 180/110 pada saat skrining pemeriksaan kesehatan.

Nah, untuk menghindari hal ini, dr. Reisa berikan saran bagi para calon penerima vaksin. Apa saja?

1. Beristirahat atau tidur dengan cukup 

2. Menjalani gaya hidup sehat

3. Tidak merokok dan mengkonsumsi alkohol

4. Berolahraga dengan rutin sesuai kapasitas tubuh masing-masing 

5. Menjauhi kondisi yang dapat menimbulkan stres berat 

Panduan umum

Melansir Kompas.com, Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Muhammad Budi Hidayat juga memberikan panduan umum kepada masyarakat yang akan menjalani vaksinasi Covid-19. 

"Pertama, prinsipnya, kita pastikan dulu kondisi badan. Artinya kita pastikan tubuh dalam kondisi sehat," ujar Budi saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (27/2/2021). 

Kedua, harus dipastikan tidak dalam kondisi mengantuk atau kelelahan. Ketiga, sebelum divaksinasi sebaiknya sarapan terlebih dulu. 

"Keempat, hindari juga kondisi stress agar tidak memicu maag atau gejala-gejalanya," lanjut Budi. 

Kelima, apabila jadwal kerja padat dan mengharuskan begadang, maka sebelum disuntik vaksin harus tidur terlebih dulu. 

Keenam, bagi perusahaan, Budi mengimbau agar memperhatikan jadwal kerja dan kondisi kesehatan karyawan sebelum pelaksanaan vaksinasi Covid-19. 

"Jadi perusahaan harus memperhatikan kondisi karyawan sebelum jadwal penyuntikan. Jangan sampai kelelahan atau kondisi menurun sebab jadi berpotensi risiko untuk kesehatan," ungkapnya. 

Lebih lanjut Budi juga mengingatkan apabila tubuh sedang dalam kondisi tidak fit karena flu biasa, maka pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tetap harus ditunda. Alasannya, tubuh sedang dalam kondisi tidak fit akibat virus influenza. 

Selanjutnya: 5 tahap yang harus dilalui sebelum sekolah benar-benar dibuka lagi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×