kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mengenal penyakit degeneratif yang merenggut nyawa BJ Habibie


Kamis, 12 September 2019 / 12:25 WIB
Mengenal penyakit degeneratif yang merenggut nyawa BJ Habibie
ILUSTRASI. Habibie Tanda Tangan Buku


Sumber: Kompas.com | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia sedang dilanda duka mendalam karena meninggalnya putra terbaik bangsa, Bachruddin Jusuf Habibie. Presiden ketiga RI ini wafat karena sejumlah organ dalam tubuhnya mengalami degenerasi, salah satunya adalah jantung. 

Apa itu penyakit degeneratif? Menurut dr Wahyu Tri Kusprasetyo, penyakit degeneratif merupakan penyakit hasil dari kemunduran struktur dan fungsi tubuh yang sifatnya terus menerus dan mengalami pemburukan setiap waktu. 

Penyakit degeneratif biasanya dikaitkan dengan proses penuaan. "Degenerasi itu prosesnya, lebih tepatnya penyakit degeneratif," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (12/9). 

Baca Juga: Inspirasi BJ Habibie menghargai produk lokal

Sementara itu, melansir dari Hello Sehat, penyakit degeneratif seperti yang dialami Habibie merupakan kondisi kesehatan di mana organ atau jaringan tubuh yang terus menurun seiring berjalannya waktu. Penyakit ini seringkali terjadi karena adanya perubahan sel-sel tubuh yang mempengaruhi fungsi organ secara keseluruhan. 

Semakin bertambahnya usia, fungsi jaringan dan organ tubuh memang semakin mengalami penurunan. Itu sebabnya, penyakit ini seringkali dialami oleh orang yang lanjut usia. 

Namun bukan berarti hal ini tak bisa dialami oleh mereka yang masih berusia muda. Gaya hidup, riwayat penyakit dan genetik bisa menjadi penyebab seseorang mengalami penyakit degeneratif. 

Penyakit degeneratif dapat mempengaruhi saraf, pembuluh darah hingga tulang serta menyebabkan berbagai penyakit kronis. Masih dari sumber yang sama, berikut beberapa jenis penyakit yang kerap terjadi: 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×