kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.980.000   15.000   0,76%
  • USD/IDR 16.810   20,00   0,12%
  • IDX 6.446   7,70   0,12%
  • KOMPAS100 927   0,91   0,10%
  • LQ45 722   -0,90   -0,12%
  • ISSI 206   1,64   0,80%
  • IDX30 375   -0,74   -0,20%
  • IDXHIDIV20 453   -1,23   -0,27%
  • IDX80 105   0,08   0,08%
  • IDXV30 111   0,28   0,25%
  • IDXQ30 123   -0,06   -0,05%

Mengenal Disleksia Pada Anak, Penyebab dan Ciri-Cirinya Sesuai Usia Anak


Senin, 21 April 2025 / 15:34 WIB
Mengenal Disleksia Pada Anak, Penyebab dan Ciri-Cirinya Sesuai Usia Anak
ILUSTRASI. Mengenal Disleksia Pada Anak, Penyebab dan Ciri-Cirinya Sesuai Usia Anak.


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Disleksia adalah gangguan belajar yang cukup banyak diderita oleh anak-anak. Oleh sebab itu, orangtua perlu mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan disleksia

Mengutip dari Mayo Clinic, disleksia adalah gangguan belajar yang terjadi karena penderitanya mengalami kesulitan membaca yang disebabkan oleh masalah memahami suara pada huruf. 

Anak disleksia mengalami kesulitan saat menghubungkan suara dengan huruf atau kata. Mereka membutuhkan waktu yang lebih saat membaca karena gangguan ini.

Baca Juga: Penambang Nikel Keberatan atas Kenaikan Royalti, Kementerian ESDM Minta Data Produksi

Tidak jarang anak disleksia mengalami kesulitan saat mengeja, menulis, dan sulit berbicara dengan jelas. Penderita gangguan ini mungkin mengalami kesulitan saat belajar, namun tidak mempengaruhi kecerdasannya.

Anak yang menderita disleksia memiliki kecerdasan dan penglihatan yang normal sama seperti kebanyakan anak-anak lainnya.

Membutuhkan ketelatenan yang lebih dan kesabaran saat mengajari anak penderita disleksia agar mereka memahami pembelajaran. 

Penyebab disleksia

Bersumber dari Web MD, disleksia disebabkan oleh gangguan saraf di otak yang bertugas memproses bahasa.

Karena saraf tersebut tidak bekerja dengan baik mengakibatkan penderita disleksia kesulitan menyusun kata-kata. 

Beberapa kasus disleksia menyebabkan penderitanya terbalik saat menyusun kata seperti "kamu" menjadi "umak". 

Namun jenis gangguan yang diderita bisa berbeda tergantung dengan individunya. Selain karena gangguan saraf, disleksia bisa diturunkan dari kerabat atau orang tua. 

Ciri-ciri penderita disleksia

Anda bisa mengetahui buah hati mengalami disleksia jika ia menunjukkan beberapa tanda khas. Berikut ini ciri-ciri penderita disleksia sesuai umur dirangkum dari Healthline.

Sebelum umur 5 tahun

  • Kesulitan saat belajar dan mengingat nama huruf. 
  • Kesulitan memahami huruf yang ada di nama mereka. 
  • Sulit memahami pola irama huruf sehingga sering salah mengucapkan kata-kata. 

Tonton: Harga Emas Antam Bekilau Hari Ini (21 April 2025)

Anak usia PAUD

  • Tidak bisa memahami jika kata-kata bisa membentuk bunyi. 
  • Sering melakukan kesalahan saat membaca.
  • Memiliki gangguan saat berbicara dan pengucapan. 
  • Kesulitan saat mengucapkan kata-kata dasar seperti "kamu" atau "aku".
  • Menghindari kegiatan membaca dan pergi ke sekolah. 

Anak usai sekolah dan remaja

  • Lambat saat belajar membaca atau saat sedang membaca. 
  • Kesulitan mencerna kata-kata baru dan saat mengucapkannya. 
  • Sering salah saat mengucapkan kata-kata yang panjang dan rumit. 
  • Kesulitan saat mengingat hal-hal yang detail seperti nama dan tanggal.  
  • Menggunakan istilah-istilah yang ambigu. 
  • Sering ragu dan terhenti saat sedang berbicara serta menggumam. 
  • Mengalami kesulitan saat mengerjakan soal pilihan ganda.

Itulah informasi tentang ciri-ciri dan penyebab gangguan disleksia pada anak. Orangtua sebaiknya memperhatikan perkembangan buah hati agar ketika terdapat gangguan, bisa segera ditangani.

Selanjutnya: Menkop Budi Arie Luncurkan Situs Koperasi Desa Merah Putih

Menarik Dibaca: Paus Fransiskus Meninggal Dunia di Vatikan di Usia 88

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×