kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kolaborasi JPFA untuk ciptakan generasi unggul


Selasa, 22 Desember 2020 / 23:05 WIB
Kolaborasi JPFA untuk ciptakan generasi unggul


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persoalan stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak balita masih menjadi tantangan besar untuk bangsa ini. Sebagai perusahaan agribisnis lokal, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) berkomitmen untuk menciptakan generasi unggul. Mendukung hal tersebut JAPFA mengadakan kegiatan edukasi media secara virtual bertema Kolaborasi untuk Ciptakan Generasi Unggul pada Selasa (22/12).

Rachmat Indrajaya, Direktur Corporate Affairs JAPFA mengatakan, JPFA selalu konsisten dalam menjalankan program edukatif dan perubahan perilaku hidup bersih dan sehat, termasuk menjaga keseimbangan asupan gizi, demi terwujudnya generasi Indonesia unggul. Hal ini juga sejalan dengan program yang dicanangkan oleh pemerintah.

Salah satu program andalan JAPFA untuk mendukung generasi unggul ialah JAPFA for Kids. Program yang telah dilaksanakan sejak tahun 2008 tersebut telah berhasil menjangkau 142.563 murid, 9.410 guru dan 830 sekolah di seluruh Indonesia. Serta dilanjutkan dengan pengembangan program Posyandu Sehat dan Berdaya yang berfokus dengan pertumbuhan dan kesehatan ibu dan balita, yang saat ini sudah berhasil dilaksanakan di Pulau Sumatera, Jawa, dan Sulawesi.

Pada kesempatan yang sama, Marlina Ginting Kasubdit Komunikasi Informasi dan Edukasi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI menjelaskan, saat ini pemerintah tengah berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat dengan melakukan sosialisasi dan edukasi di berbagai daerah untuk memerangi angka stunting. “Oleh karena itu, kolaborasi yang telah dilakukan JAPFA dengan berbagai pihak sangatlah membantu pemerintah untuk menjangkau lebih banyak lagi masyarakat di Indonesia,” paparnya dalam acara tersebut.

Baca Juga: Prospek saham emiten pakan ternak

Selain itu, Sandra Fikawati Ahli Gizi dan Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia ikut menambahkan bahwa tidak hanya kolaborasi dari pemerintah dan pihak swasta saja, namun peran masyarakat, terutama seorang Ibu juga amatlah penting.

“Dimana perlu memperhatikan keseimbangan asupan gizi untuk tumbuh kembang dan kaitannya dengan anak sebagai generasi unggul,” ujar Sandra.

Dengan berbagai program sosialnya, JPFA telah menyatukan kolaborasi antara perusahaan, pemerintah dan masyarakat tersebut.

Retno Artsanti, Head of Social Investment JAPFA menambahkan, meskipun di tengah kondisi pandemi Covid-19, JAPFA tetap menjalankan komitmennya untuk terus mendorong kualitas kesehatan masyarakat khususnya anak-anak usia sekolah melalui berbagai program edukasi yang dilakukan secara daring. 

“Kami akan terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk ciptakan kolaborasi bersama dalam membangun kemajuan generasi penerus Indonesia yang unggul,” pungkasnya.

Selanjutnya: Pemilik Japfa Handojo Santosa masuk daftar 50 orang terkaya Indonesia versi Forbes

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×